OJK Panggil Bank-bank Singapura
jpnn.com - JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah memanggil bank-bank yang memiliki afiliasi dengan Singapura.
Mereka dipanggil untuk dimintai klarifikasi mengenai informasi tentang laporan yang menyebutkan bahwa perbankan di Singapura melaporkan warga negara Indonesia melakukan repatriasi dana dalam tax amnesty.
"Bank yang dipanggil adalah Bank OCBC NISP, UOB, dan DBS. OJK sengaja memanggil khusus bank-bank yang memiliki afiliasi dengan Singapura untuk meminta penjelasan tentang kebenaran informasi tersebut," ujar Deputi Komisioner Pengawas Perbankan III Irwan Lubis.
Menurut panjelasan dari tiga bank itu, laporan memang dilakukan dalam memenuhi standar Financial Action Task Force (FATF), sebuah lembaga yang dibentuk untuk mencegah pencucian uang antarnegara.
Hanya saja, laporan itu tidak ditindaklanjuti oleh kepolisian Singapura (CAD), sehingga nasabah warga negara Indonesia bisa terus melakukan transaksi.
Menanggapi hal itu, Irwan menegaskan pihaknya terus mendukung tax amnesty.
"Saya menegaskan bahwa OJK sangat menaruh perhatian pada keberhasilan program tax amnesty dan meminta bank-bank tersebut mendukung secara penuh serta mengkomunikasikan dengan induk perusahaanya di Singapura," kata Irwan.(chi/jpnn)
JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah memanggil bank-bank yang memiliki afiliasi dengan Singapura. Mereka dipanggil untuk dimintai klarifikasi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Waspada Efek Luar Biasa dari Kenaikan PPN 12 Persen
- 53 UMKM akan Hadir di Pertamina Eco RunFest 2024, Ada Pilihan yang Sangat Menarik!
- Ekonom CORE: PPN 12 Persen Semestinya Ditunda
- SCG Dorong Green Growth, Integrasi Pertumbuhan Ekonomi dan Keberlanjutan Lingkungan
- Kanwil Bea Cukai Jatim II Dorong UMKM untuk Berkontribusi dalam Rantai Pasok Global
- Grant Thornton Indonesia Ungkap Peran Vital Perusahaan Mid-Market