OJK Sebut Securities Crowdfunding Perwujudan Budaya Gotong Royong
Co Founder CrowDana James Wiryadi mengatakan Securitas Crowfunding berperan dalam mempertemukan antara penerbit atau pengusaha dan investor sebagai penyandang dana.
Menurut James sasaran utama dari Securities Crowdfunding ialah UMKM di berbagai daerah di Indonesia, sehingga mampu memiliki pembiayaan dari investor.
Saat ini, James menyebutkan Securities Crowdfunding dinaungi oleh Asosiasi Layanan Urunan Dana Indonesia (ALUDI) bersama dengan berbagai platform lain.
Data ALUDI mengungkapkan terdapat ekosistem di dalam asosiasi tersebut sebanyak 400 ribu pemodal dan sudah terdaftar.
"Diproyeksi akan ada 400 ribu member baru dan ekosistem syariah sebanyak 250 ribu, pemodal baru pada Desember 2021," beber James.
Selain itu, ALUDI menghimpun dana sebesar Rp 253 miliar dengan target dana Rp 500 miliar hingga Desember 2021.
"Ditargetkan 500 UMKM bisa masuk dan mencari modal pada 2021," ujar dia. (mcr10/jpnn)
OJK menyebutkan bahwa Securities Crowdfunding merupakan perwujudan gotong rotong menuju pembangunan untuk masyarakat terutama UMKM.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- Buka Peluang Pasar UMKM ke Luar Negeri, Bea Cukai Tingkatkan Sinergi Antarinstansi
- Perluas Akses Pembiayaan UMKM, BNI Gandeng Batumbu
- OJK: Hadirnya PP 47/2024 Berdampak Positif Bagi Keberlangsungan UMKM ke Depan
- Prudential Indonesia Berdayakan Lebih dari 20 Juta Perempuan Cerdas Kelola Keuangan
- Kasus Pemilik Saham BPR Fianka Cairkan Deposito Nasabah, OJK Riau Bergerak
- Peruri dan BPR Percepat Layanan Keuangan Digital bagi UMKM