Oknum Pegawai Terlibat Pemalsuan Sertifikat Pelaut, Kemenhub Merespons Begini
jpnn.com, JAKARTA - Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan mengapresiasi tim gabungan Polda Metro Jaya bersama Satgas dari Kementerian Perhubungan yang telah mengungkap kasus adanya oknum dalam pemalsuan sertifikat pelaut, yang telah meresahkan masyarakat.
"Apresiasi kepada tim gabungan yang telah bekerja keras mengungkap kasus ini setelah adanya laporan pengaduan masyarakat yang diterima Kementerian Perhubungan. Kami tidak akan melindungi siapapun termasuk apabila ada oknum yang terlibat. Semoga ini tidak terulang kembali agar masyarakat tidak lagi resah karenanya," ujar Direktur Jenderal Perhubungan Laut, R. Agus H. Purnomo.
Terkait dengan kasus pemalsuan sertifikat pelaut, kata Agus, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan menyerahkan seluruhnya kepada pihak Kepolisian untuk dapat diusut tuntas.
Sementara itu, Direktur Perkapalan dan Kepelautan, Capt. Sudiono menjelaskan pihaknya telah melaporkan kepada kepolisian dan menggandeng BSSN pada 2019 untuk mencari tahu sejauhmana tingkat keamanan sistem layanan online milik Ditjen Perhubungan Laut.
Hasilnya riviu tersebut, terbitlah rekomendasi dan saran dari BSSN untuk perbaikan sistem layanan online Ditjen Perhubungan Laut kedepannya.
"Salah satu rekomendasinya adalah penguatan sistem informasi kepelautan. Proteksi secara berkala juga harus terus dilakukan. Mohon dukungan dari masyarakat agar rencana perbaikan ke depannya dapat terlaksana dengan baik," harap Capt. Sudiono.(chi/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan menanggapi adanya oknum pegawai yang terlibat pemalsuan sertifikat pelaut.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Benahi Sistem Transportasi Nasional, Presiden Bentuk Ditjen Integrasi & Multimoda di Kemenhub
- Terbukti Korupsi Proyek Kereta Api, 2 Mantan Kepala Balai KA Ini Divonis Penjara Sebegini
- Kemenhub Diminta Lebih Bijak soal Pelarangan Truk Sumbu 3 di Hari Besar Keagamaan
- 134 Perwira PIP Semarang Ikut Pelantikan Terpadu Kemenhub 2024
- Pemerintah Diminta Pakai Teknologi Digital Untuk Memperketat Pengawasan Truk ODOL
- KPK Incar Pejabat BPK yang Terlibat di Kasus Korupsi Kemenhub