Oknum PNS di Canberra Tuntut Pemerintah Tanggung Biaya Operasi Plastik Payudaranya
Jumat, 30 Januari 2015 – 11:30 WIB

Oknum PNS di Canberra Tuntut Pemerintah Tanggung Biaya Operasi Plastik Payudaranya
"Kami berpendapat bahwa ia akan tetap melakukan operasi meskipun hal itu akan mengatasi sakit leher dan bahunya,' kata Dr Denovan.
"Bukti lainnya, dalam formulir yang ia isi sendiri sebelum operasi, disebutkan bahwa operasi itu bertujuan sebagai terapi botoks," tambahnya.
Namun pihak Comcare, yang merupakan dana kompensasi bagi PNS di Australia, setuju untuk membayar ganti rugi bagi pengobatan sakit leher dan bahu yang dikeluhkan PNS tersebut.
Jumlahnya jauh lebih sedikit dibanding biaya operasi plastik yang ia lakukan.
Ada-ada saja ulah oknum PNS yang bekerja di kantor pajak Australia (ATO) di Canberra. Perempuan yang tak disebutkan namanya ini menuntut pemerintah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia