Oknum Polisi Cabul Terancam Dipecat
jpnn.com - PAREPARE - Karier Briptu Aris Chandra di kepolisian segera berakhir. Tersangka pencabulan terhadap lima anak SMP di Parepare ini, sudah menjalani penahanan di polres Parepare sejak Minggu (25/5).
Kepala Kepolisian Resort Kota (Kapolresta) Parepare AKBP Himawan Sugeha, berjanji akan menjatuhkan sanksi berat kepada polisi yang bertugas sebagai anggota satuan narkoba polres Parepare tersebut.
Himawan mengatakan, tersangka saat ini masih menjalani pemeriksaan mendalam, termasuk lima pelajar yang diduga menjadi korban kekerasan seksual tersangka.
"Jika terbukti, maka tidak ada sanksi lain selain pemecatan terhadap anggota yang merusak cita korps Polri," ungakap Himawan Sugeha, Senin, 26 Mei.
Dia menambahkan, selain pemecatan, Britpu Aris Chandra akan dikenakan undang-undang nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak pasal 81 dan pasal 82 dengan ancaman hukum diatas 15 tahun penjara.
Di bagian lain, proteksi terhadap pelajar mulai diberlakukan di SMP 9 tempat kelima korban mengenyam pendidikan. Namun, para guru mengaku belum tahu siapa kelima anak didiknya yang mengalamai kekerasan seksual itu.
Hanya saja, rasa trauma karena kekerasan seksual kali kedua terjadi di sekolah tersebut membuat para guru akan meniadakan sekolah sore. Hasdi Subroto, Wakil Kepala Sekolah SMP 9 mengaku sangat shock mendengar kejadian sodomi yang korbannya dari pelajar SMP 9. (dni/kas)
PAREPARE - Karier Briptu Aris Chandra di kepolisian segera berakhir. Tersangka pencabulan terhadap lima anak SMP di Parepare ini, sudah menjalani
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Teror OTK di Kabupaten Paser Kaltim saat Dini Hari, Seorang Warga Tewas, 1 Kritis
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Penyelundupan Narkotika di Bengkalis
- Bea Cukai Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 52,1 Miliar di Tangerang