Oknum Polisi dan TNI Terjadi di THM
Senin, 13 Februari 2012 – 10:03 WIB
PONTIANAK - Gabungan aparat Propam, Pom AD, Pom AU, Pom AL, Polda Kalbar, dan Satuan Polisi Pamong Praja menggelar razia. Jajaran petugas itu melakukan penyisiran di beberapa hotel dan Tempat Hiburan Malam (THM) yang ada di Kota Pontianak, Sabtu (12/2) malam. Dalam penyisiran tersebut, ditemukan empat oknum anggota polisi dan satu oknum TNI sedang asyik menikmati malam panjangnya di THM. Karena tidak sesuai dengan ketentuan dan telah melanggar disiplin, mereka digiring untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Suasana saat itu berlangsung tegang, terutama di salah satu tempat karaoke hiburan malam. Petugas menemukan satu warga negara asing asal Jepang bersama teman kencan wanitanya. Dia sempat berkilah dan malu atas perbuatan yang dilakukan. Kendati demikian saat petugas menggeledah, dirinya mampu menunjukkan surat-surat identitas.
Gerak gesit petugas menyisir lokalisasi membuat panik para pengunjung hiburan malam. Tidak hanya menargetkan oknum aparat, pihaknya juga menertibkan masyarakat sipil yang tidak mempunyai identitas lengkap. Seperti halnya KTP, dan menyangkut data diri bersangkutan.
Baca Juga:
"Saya datang ke sini hanya untuk buang stres. Saya bekerja di salah satu perusahaan Kalimantan Barat. Surat-surat yang saya miliki legal, begitu juga dengan pekerjaan saya," terangnya saat digeledah oleh petugas.
Karena mampu menunjukkan identitas diri dan dianggap resmi untuk bekerja di Indonesia, orang asing yang tidak ingin disebutkan namanya ini pun dilepaskan. Setelah melakukan penyisiran di beberapa tempat karaoke, aparat bergerak menuju diskotik dan hotel.
PONTIANAK - Gabungan aparat Propam, Pom AD, Pom AU, Pom AL, Polda Kalbar, dan Satuan Polisi Pamong Praja menggelar razia. Jajaran petugas itu melakukan
BERITA TERKAIT
- Polisi Tangkap Pelaku Perampokan Toko Emas di Banyumas
- Kasus Kematian Dokter Aulia Risma, Kaprodi PPDS Anestesiologi Undip Jadi Tersangka
- Bea Cukai Tegal Musnahkan Lima Juta Batang Rokok Ilegal
- Kerugian Negara Kasus Korupsi SPPD Fiktif DPRD Riau Lebih dari Rp 130 Miliar
- Aset Sandra Dewi Ikut Dirampas Negara, Kuasa Hukum Harvey Moeis Tak Terima
- Polda Metro Jaya Turunkan Tim Selidiki Temuan Mayat di TPU Menteng Pulo