Oknum Polisi Penembak 2 Orang di Exit Tol Bintaro Dinonaktifkan

jpnn.com, JAKARTA - Anggota PJR Ditlantas Polda Metro Jaya berinisial Ipda OS, pelaku penembakan di Exit Tol Bintaro, Pondok Pinang, Jaksel, telah dinonaktifkan dari jabatannya.
Penonaktifan jabatan itu dilakukan untuk memudahkan pemeriksaan pelaku penembakan yang menewaskan satu orang tersebut.
Hal tersebut diungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan.
"Ipda OS sudah di nonaktifkan dari sana, dalam rangka pemeriksaan intensif," kata Zulpan di Polda Metro Jaya, Jumat (3/12).
Perwira menengah Polri itu menyebut Ipda OS saat ini sudah tidak menjalankan tugas sebagai PJR.
Saat ini, Ipda OS tengah fokus menjalani berbagai rangkaian pemeriksaan kasus penembakan itu.
"Dilakukan pemeriksaan, artinya dia tidak melakukan tugas seperti biasa," kata Zulpan.
Sebelumnya, Ipda OS melakukan penembakan terhadap dua orang di Exit Tol Bintaro, Jakarta Selatan pada Jumat (26/11) pukul 19.00 WIB.
Anggota PJR Ditlantas Polda Metro Jaya berinisial Ipda OS, pelaku penembakan di Exit Tol Bintaro, Pondok Pinang, Jaksel, telah dinonaktifkan dari jabatannya.
- Ipda E Meminta Maaf kepada Jurnalis ANTARA, Lihat Itu
- Polda Lampung Ungkap Hasil Forensik Peluru yang Menewaskan 3 Polisi di Lokasi Sabung Ayam
- Diduga Bunuh Bayi Sendiri, Brigadir Ade Kurniawan Tersangka
- Viral Surat Berkop Polsek Menteng Minta THR ke Hotel, Aipda Anwar Kehilangan Jabatan
- Oknum Polisi Jadi Bandar Narkoba, Bripka Khairul Yanto DPO
- Ada Senjata Laras Panjang & 3 Butir Peluru di Lokasi Sabung Ayam, Siapa Pemiliknya?