Oknum Polisi Terlibat Pembegalan, Modusnya Berlagak Debt Collector, Bonyok Diamuk Warga
jpnn.com, DELISERDANG - Seorang pria yang diduga melakukan tindak pidana pencurian dengan kekerasan berinisial JA, 38, babak belur diamuk massa, Kamis (22/7) sekitar pukul 18.00 WIB.
JA warga Jalan Banyu Urip, Rengas Pulau Kecamatan Medan Marelan Kota Medan, diketahui merupakan anggota kepolisian yang bertugas di Polres Belawan.
Kasat Reskrim Polresta Deliserdang Kompol Muhammad Firdaus, mengatakan pembegalan itu terjadi pada Kamis (22/7) sekitar pukul 18.00 WIB di Dusun Lestari, Desa Pasar V Kebun Kelapa Kecamatan Beringin, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).
Saat itu korban bernama Lismawati, 32, hendak pulang dari tempat kerjanya di Kecamatan Medan Tembung.
Sebelumnya, di Desa Baru Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang, Sumut, korban telah diikuti para pelaku.
Setelah korban sampai di rumah orang tuanya, pelaku JA beserta rekan-rekannya memaksa korban untuk menyerahkan sepeda motor miliknya.
“Saat itu pelaku mengatakan kepada korban bahwa sepeda motornya bermasalah sembari mendorong Lismawati hingga terjatuh. Lalu, sepeda motor korban dibawa rekan-rekan pelaku,” kata Firdaus dalam keterangan resminya, Jumat (23/7).
Selanjutnya, korban berteriak minta tolong dan membuat warga sekitar berhasil mengamankan JA. Saat itu, sepeda motor yang digunakan JA mogok dan membuatnya diamuk massa. Sedangkan, pelaku lainnya melarikan diri. Namun, polisi tak memerinci jumlah pelaku yang melarikan diri.
Seorang pria yang diduga melakukan tindak pidana pencurian dengan kekerasan berinisial JA, 38, babak belur diamuk massa, Kamis (22/7) sekitar pukul 18.00 WIB.
- Siswa SMKN 4 Semarang Korban Penembakan Oknum Polisi Terlibat Tawuran?
- Seorang Pelajar SMKN 4 Semarang Meninggal Dunia, Diduga Ditembak Polisi
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Kasus Polisi Tembak Polisi, Ini Permintaan Walhi kepada Kapolri
- Pj Gubernur Apresiasi Dampak Positif Aquabike World Championship bagi Sumut
- Aktivis Ini Ajak Warga Jangan Tertipu Amplop di Pilkada Sumut, Lalu Singgung Keluarga Jokowi