Oknum Polri Diduga Mencabuli 2 Anak di Bawah Umur, Polda Maluku Utara Turun Tangan
jpnn.com, TERNATE - Penanganan kasus dugaan pencabulan anak di bawah umur yang pelakunya diduga oknum anggota Polri berinsial AG yang berdinas di Polres Halmahera Tangah, diambil alih Polda Maluku Utara.
Kabid Humas Polda Malut Kombes Adip Rojikan menjelaskan berdasar laporan, penyidik Direktorat Reskrimum Polda Malut bersama Satuan Reskrim Polres Halmahera Utara telah melakukan gelar perkara terhadap kasus ini, Rabu (30/6).
"Dari hasil gelar perkara, kasus ditingkatkan dari penyelidikan ke penyidikan, dan penanganan kasus diambil alih oleh Dit Reskrimum Polda Malut terhitung hari ini," kata Kombes Adip Rojikan di Ternate, Kamis (30/6).
Dari data yang diterima terdapat dua laporan polisi, yakni LP/115/V/2021/PMU/Polres Halut/SPKT dan LP/116/V//2021/PMU/Polres Halut/SPKT pada 10 Mei 2021 dengan terlapor inisial AG.
Dalam laporan itu, AG diduga telah melakukan tindak pidana pencabulan anak di bawah umur terhadap JJL, yang merupakan anak angkat dari istri terlapor.
Serta diduga telah melakukan tindak pidana persetubuhan dan pencabulan terhadap LL yang merupakan adik kandung istri terlapor.
Adip mengatakan dalam menindaklanjuti laporan tersebut, penyidik Polres Halmahera Utara sudah melakukan upaya penegakan hukum dengan memanggil dan melakukan penyelidikan terhadap saksi-saksi dan terlapor.
"Tentunya, penyidik sudah melakukan pemeriksaan sebanyak delapan orang saksi dan satu orang terlapor dalam kasus ini," kata Adip.
Polda Maluku Utara mengambil alih penanganan kasus dugaan pencabulan anak di bawah umur yang pelakunya diduga oknum anggota Polri yang bertugas di Polres Halmahera Tengah. Dua korban pencabulan itu ialah anak tiri, dan adik ipar pelaku.
- Oknum Polisi Pembunuh Warga di Cilegon Tersangka, Sahroni: PTDH Sekalian
- Bikin Malu, Anggota DPRD di Singkawang Ditangkap Polisi Gegara Kasus Asusila
- 2 Oknum Polisi Tutupi Pembunuhan Wanita di Karo, Sahroni: Ini Sangat Melenceng
- Surat Suara untuk Pilkada di 2 Daerah ini Dikawal Ketat
- Pimpinan Pesantren di Jambi Diduga Melakukan Pencabulan 12 Santri
- 2 Oknum Polisi Terlibat Pembunuhan Wanita di Karo Sumut, Ini Perannya