Oknum Polsek Diduga Pungli
Sabtu, 18 Agustus 2012 – 09:58 WIB
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, puluhan warga Kecamatan Tombolo Pao didampingi mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Pelajar Mahasiswa (Hipma) Gowa, menggelar unjuk rasa di Kantor Polsek Tombolo Pao menuntut beberapa oknum polisi yang sering melakukan pungli dan pemerasan, ditindak.
Tokoh masyarakat lainnya, Abd Azis, menegaskan, praktik pungli berupa sweeping yang diduga ilegal, kerap dilakukan oleh sejumlah oknum Polsek Tombolo Pao. Biasanya mereka menahan kendaraan bermotor warga lalu mencari-cari kesalahan. Ujung-ujungnya mereka meminta uang dengan nilai Rp50 ribu dengan alasan tilang tetapi tidak pernah menunjukkan surat tilang yang dimaksud.
Kepala Polsek Tombolo Pao, AKP Hasran, mengaku akan memberikan sanksi kepada bawahannya yang melanggar. Hanya saja ia butuh kerja sama untuk mengungkap pelaku karena nama-nama yang disebutkan melakukan pungli dan pemerasan, belum diserahkan kepadanya. (zuk)
SUNGGUMINASA, FAJAR--Laporan adanya pungutan liar (pungli) dan pemerasan yang dilakukan oleh sejumlah oknum polisi di Kantor Polisi Sektor (Polsek)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB