Oknum Polwan Diduga Menganiaya & Menyekap Warga, Ade Hartati Kecewa
jpnn.com, PEKANBARU - Anggota Komisi V DPRD Riau Ade Hartati Rahmat kecewa ada Polwan yang tega menganiaya dan menyekap wanita.
Dia pun meminta Polda Riau bersikap tegas dalam mengusut kasus dugaan penganiayaan yang menimpa Riri Aprilia Kartin (27) tersebut.
Penganiayaan itu diduga dilakukan oknum Polwan Brigadir IR dan ibunya.
"Ini adalah gambaran nyata bahwa relasi kuasa masih menempatkan wanita pada posisi lemah," kata Ade kepada JPNN.com Minggu (25/9).
Terlebih lagi, kekerasan itu justru dilakukan oleh wanita yang memiliki kuasa yang seharusnya digunakan untuk melindungi perempuan lainnya.
"Relasi kuasa yang menempatkan wanita pada posisi lemah, ternyata bukan saja terjadi dalam hal perbedaan gender. Justru ini seorang perempuan yang memiliki kuasa pun bisa melakukan kekerasan pada wanita yang dianggap lemah," tuturnya.
Sebagai perempuan, legislator PAN itu kecewa ada anggota Polri yang seharusnya mengayomi masyarakat malah menyerang warga secara membabi buta.
Anggota DPRD Riau Ade Hartati Rahmat kecewa atas ulah oknum Polwan Brigadir IR diduga menganiaya dan menyekap wanita. Polda Riau diminta tegas.
- Polda Riau Terima Pengembalian Kerugian Negara Rp 12 Miliar dari Kasus SPPD Fiktif
- Keluarga Ingin Tahu Masalah Pelaku Mutilasi dengan Korban
- Ganja Dicuri Teman Sendiri, Sindikat Narkoba di Riau Terbongkar
- Ini Upaya Polda Riau Cegah Distribusi Sembako Terganggu Saat Melewati Jalintim KM 83
- Residivis Maling Tabung Gas, Terlibat Kasus Penganiayaan, Positif Narkoba
- Pegawai Honorer Ikut Menikmati Uang SPPD Fiktif, Sungguh Terlalu!