Oknum Prajurit TNI Serang Polres Jayawijaya Setelah Keributan di Lapangan Futsal

jpnn.com, JAYAPURA - Sekelompok oknum prajurit TNI serang Markas Polres Jayawijaya pada Sabtu (2/3) malam.
Berdasarkan informasi, penyerangan itu dilakukan oleh oknum prajurit TNI dari Batalyon 756/WMS, sekitar pukul 20.10 WIT.
Akibat ulah oknum prajurit TNI, menyebabkan ruangan Polres Jayawijaya mengalami kerusakan parah.
Kejadian penyerangan itu bermula ketika personel sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT) Polres Jayawijaya menerima laporan masyarakat perihal keributan di Pilamo Futsal yang dilakukan oleh oknum TNI.
Merespons laporan itu, personel SPKT mendatangi lokasi keributan, kemudian melaporkan permasalahan tersebut kepada Subdenpom Wamena.
Ketika personil SPKT kembali ke penjagaan Polres Jayawijaya, tidak berselang lama, para oknum TNI datang menggunakan mobil dan sepedah motor.
Mereka datang sembari membawa senjata api dan senjata tajam, kemudian melakukan aksi penyerangan dan merusak kantor polisi itu.
Hingga berita ini dibuat, belum ada konfirmasi resmi dari dua institusi baik Polda Papua maupun Kodam XVII/Cenderawasih.(mcr30/jpnn.com)
Oknum prajurit TNI dari Batalyon 756/WMS, Kodam XVII/Cenderawasih serang Polres Jayawijaya setelah keributan di lapangan futsal. Hancur!
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Muhammad Cholid Ridwan Abubakar Sangaji
- Berkas Perkara Penembakan 3 Polisi di Lampung Diserahkan ke Denpom TNI
- Penembakan di Lokasi Judi Sabung Ayam Diduga Terencana, Sahabat Polisi: Pelaku Harus Dihukum Berat
- Polisi Periksa Oknum TNI terkait Penjualan Senpi kepada KKB
- Kasus Oknum TNI Tembak 3 Polisi Bukan Masalah Antarinstitusi, Seorang Brimob Tersangka
- Kasus Penembakan 3 Polisi dan Setoran Judi Sabung Ayam, TNI-Polri Perlu Lakukan Ini
- Ibas Memuji Peran TNI, Ahli Gizi hingga Masyarakat di Program Makan Bergizi Gratis