Oknum TNI Bikin Resah Warga, Pakai Senjata Lengkap

jpnn.com - JAKARTA - Politikus PDIP Rahmat Nasution Hamka meminta Komjen Tito Karnavian menuntaskan persoalan Kalimantan Tengah.
Ia membeberkan telah terjadi aksi penyegelan sepihak oleh TNI terhadap sebagian lahan di Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Arut Selatan, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah.
Di lahan itu terdapat sejumlah rumah warga. Tindakan penyegelan itu menurut Hamka tidak dibenarkan. Pasalnya, belum ada putusan pengadilan jika memang tanah itu disengketakan dan harus dilakukan penyegelan.
"Aksi ini ilegal," terang Rahmat kepada Tito saat rapat paripurna di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (27/6).
Apalagi, dalam proses penyegelan itu, para oknum TNI tersebut dikomandoi dan bersenjata lengkap. "Dengan laras panjang. Masyarakat jadi cemas mereka menunjukkan arogansi," keluh Hamkah.
Diindikasi, dalam lahan yang sebagian besar dikuasai TNI itu kata Hamka ditanami perkebunan sawit tanpa izin. "Yang jelas di situ pasti ada juga illegal logging, galian C tanpa izin galian. Itu aset negara, ini bisa terindikasi korupsi, kita minta KPK telusuri," tuturnya. (dna/JPG)
JAKARTA - Politikus PDIP Rahmat Nasution Hamka meminta Komjen Tito Karnavian menuntaskan persoalan Kalimantan Tengah. Ia membeberkan telah terjadi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Geger Temuan Ulat di Menu Makan Bergizi Gratis SMPN 1 Semarang, Begini Ceritanya
- Kepala BPJPH Apresiasi Dapur MBG dari Era Mas Pulo Gebang
- Satu Korban Perahu Getek Terbalik di Sungai Musi Ditemukan, 1 Lagi Masih Dicari
- Krakatau Steel Bantu Warga Cilegon Mendapatkan Sumber Air yang Lebih Pasti
- ATR/BPN: Hampir Seperlima Tanah di Jateng Belum Jelas Status Hukumnya
- Lantik 3.344 PPPK & 352 CPNS, Rudy Susmanto Pengin ASN Jadi Agen Perubahan