Oknum TNI tak Pakai Helm Dihentikan Polantas, Buuk! Bibir Terluka
jpnn.com, MATARAM - Tindakan Pratu DK sungguh mencoreng citra TNI Angkatan Darat. Pasalnya, dia memukul polisi lalu lintas (polantas) Bripka DI yang sedang bertugas di Simpang Lima Ampenan, Mataram, NTB, Rabu kemarin (19/7) sekitar pukul 07.00 Wita.
Saat itu Bripka DI bersama dua orang rekannya sedang melaksanakan tugas di Simpang Lima Ampenan. Pratu DK kemudian melintas menggunakan sepeda motor berboncengan dengan istrinya yang sedang hamil.
Pratu DK saat itu hendak menuju ke arah pantai Ampenan. Karena tidak memakai helm, Pratu DK dihentikan laju kendaraannya oleh Bripka DI, yang lantas memberikan teguran lisan.
Namun, Pratu DK tidak terima dengan alasan akan membawa sang istri ke rumah sakit.
Adu mulut kemudian terjadi. Pratu DK lalu memukul bibir kiri atas Bripka DI. Akibatnya, bibir korban sobek dan mengeluarkan darah.
Oleh kedua rekannya, Brika DI dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara (RSBH) Mataram untuk selanjutnya mendapatkan perawatan.
Saharudin tukang parkir yang merupakan salah seorang saksi mengatakan, ia saat itu melihat oknum TNI dan petugas Lantas ini bertengkar.
Dia kemudian menghampiri dan berupaya melerai. Ia mengaku tidak mengetahui akar permasalahan sehingga terjadi pemukulan ini.
Tindakan Pratu DK sungguh mencoreng citra TNI Angkatan Darat. Pasalnya, dia memukul polisi lalu lintas (polantas) Bripka DI yang sedang bertugas
- Panglima TNI Sudah Evaluasi Taktik Tempur Hadapi OPM, Pakai Diksi Hancur
- Presiden Prabowo Ungkap Ciri Negara yang Gagal, Oalah
- KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali Kunjungi Perusahaan Rudal BrahMos
- Istri Serka Holmes Ikut Terlibat Pembunuhan Eks Prajurit TNI, Ini Perannya
- Bea Cukai & TNI Sita 45 Ribu Batang Rokok Ilegal Lewat Operasi Gabungan di Jeneponto
- Mobil Berpelat TNI Mau Kabur Pascatabrakan, 1 Meninggal Dunia, 3 Terluka