Oknum Wartawan Gebrak Mobil Bupati Tulungagung karena Kesal Kafe Ditutup

jpnn.com, TULUNGAGUNG - Polisi menangkap seorang wartawan yang mengadang dan menggebrak mobil Bupati Tulungagung Maryoto Birowo yang hendak bergerak keluar kompleks pendopo kabupaten guna memantau kegiatan penyemprotan disinfektan di seputar Kota Tulungagung, Jawa Timur, Selasa (31/3).
Slamet Ridwan, nama wartawan itu, dibekuk petugas persis di depan pintu gerbang Pendopo Kabupaten Tulungagung.
Ia sempat berteriak dengan nada tinggi ke arah mobil yang ditumpangi Bupati Maryoto Birowo karena memberlakukan kebijakan larangan operasional warung-warung kopi, kafe dan sejumlah tempat hiburan di Tulungagung.
"Bagaimana, pak. Anak saya tidak bisa makan," teriaknya sambil mengadang dan menggebrak mobil dinas yang ditumpangi Bupati Maryoto.
Saat itu, Kabag Humas Pemkab Tulungagung Galih Nusantoro sempat keluar dan bermaksud menggiring pria berjuluk 'Banteng' itu ke tepi jalan guna memberi ruang jalan bagi kendaraan dinas bupati untuk melintas.
Namun bukannya menuruti, Ridwan justru bereaksi kasar dan memukul Galih hingga mengenai pelipis kanan.
"Kami langsung menangkap yang bersangkutan," ucap Kasat Sabhara Polres Tulungagung AKP Shaim Soimun.
Atas perbuatannya, pelaku bisa dijerat dengan pasal mengganggu ketertiban umum dan mengganggu tugas pejabat negara.
Oknum wartawan itu mengadang dan menggebrak mobil Bupati Tulungagung sambil berteriak memaki bupati.
- Detik-Detik Pemotor Tewas Terjepit Badan Truk di Tulungagung, Innalillahi
- Teror Kepala Babi untuk Jurnalis Tempo, Hasan Nasbi: Dimasak Saja
- TB Hasanuddin Tegaskan Kebebasan Pers Harus Dilindungi, Intimidasi Tak Bisa Ditolerasi
- Aksi Demo Tolak Pengesahan RUU TNI: Wartawan Dipukuli, Massa Aksi Rusak Rumah Makan
- Kapolri & Wartawan Kompak Bagikan Takjil ke Masyarakat
- Fikri Jufri