Oktober, PTPN X Mulai Jual Listrik ke PLN
jpnn.com - SURABAYA – PT Perkebunan Nusantara X mulai memetik hasil dari sejumlah inovasi dalam proses pertanian (on farm) maupun pengolahan (off farm). Salah satunya, peningkatan produksi gula menjadi 32 ribu ton dengan rendemen 7,52 persen.
Direktur PTPN X Djoko Santoso menyatakan, pencapaian rendemen tebu itu tertinggi jika dibandingkan dengan perusahaan gula lain.
Bukan hanya itu, produktivitas lahan mencapai 83 ton tebu per hektare, di atas rata-rata industri 80 ton per hektare. ’’Produktivitas gula mencapai 4,44 ton per hektare,’’ jelasnya.
Pencapaian tersebut dirintis sejak 2010 melalui program mekanisasi pertanian, pembangunan sarana irigasi, dan introduksi bibit unggul. PTPN X bekerjasama dengan Telkom untuk melakukan pemetaan lahan melalui foto udara.
Modernisasi peralatan terus dilakukan. Misalnya proses gilingan, processing, penjernihan, dan kristalisasi. Tahun ini PTPN X berinvestasi Rp 44,5 miliar untuk mengoptimalkan kapasitas giling di Pabrik Gula (PG) Ngadiredjo, PG Pesantren Baru, dan PG Watoetoelis.
Tahun ini PTPN X optimistis bisa memproduksi 504.326 ton gula. Target tersebut naik 17 persen daripada realisasi produksi tahun lalu 431.000 ton. Produksi gula itu dihasilkan sebelas pabrik gula (PG) milik PTPN X.
Sekretaris Perusahaan PTPN X Adi Santoso menambahkan, pihaknya telah menandatangani perjanjian jual beli listrik dengan PLN.
Saat ini infrastruktur penyambungan listrik dibangun. ’’Kami targetkan, Oktober interkoneksi ke jaringan PLN selesai dan resmi jual listrik kepada PLN,” terangnya.
SURABAYA – PT Perkebunan Nusantara X mulai memetik hasil dari sejumlah inovasi dalam proses pertanian (on farm) maupun pengolahan (off farm).
- Demi Kemajuan Koperasi, Forkopi Menyerukan Diakhirinya Dualisme DEKOPIN
- Indef Beberkan Kondisi Ekonomi, PPN 12% Tak Realistis
- Pengamat: Prabowo Bisa Mengajukan Penundaan PPN 12 Persen dalam APBNP 2025
- ASDP Catat Lebih dari 1.400 Kendaraan Menyeberang menuju Pulau Samosir Libur Nataru 2024-2025
- Tingkatkan Profit UMKM Lewat Digitalisasi dan Pelatihan Pasar
- Dukung Reformasi Berkelanjutan di Bea Cukai, Bappisus Tekankan Pentingnya Kolaborasi