Olah Limbah Medis, D&V Medika Gandeng Ecodas
jpnn.com, JAKARTA - Para administrator rumah sakit di Indonesia boleh bernapas lega.
Sebab, solusi hijau untuk masalah limbah medis berbahaya dari RS akan segera tersedia di tanah air.
Ecodas, perusahaan manajemen limbah medis terkemuka dari Prancis mengumumkan telah menandatangani kesepakatan kerja sama dengan pemasok alat-alat medis dan produsen tempat tidur rumah sakit Indonesia, PT D&V Medika.
Dengan kerja sama itu, kedua belah pihak akan mengenalkan sarana pengolahan limbah medisnya yang telah diakui kepada rumah sakit-rumah sakit di Indonesia.
Kedua perusahaan mengumumkan kesepakatan ini bertepatan dengan Hari Lingkungan Hidup Sedunia.
Kolaborasi dengan Ecodas, kata CEO D&V Medika Stefanus Widananta, terjadi di saat yang tepat di saat jumlah rumah sakit di Indonesia terus bertumbuh.
“Kini kita memiliki solusi yang layak untuk isu yang terus berkembang ini,” ujar Widananta.
Dari markasnya di Prancis, Ecodas telah mengekspor rangkaian produknya ke lebih dari 75 negara di lima benua.
Para administrator rumah sakit di Indonesia boleh bernapas lega.
- PPLI: Kerja Sama Diperlukan untuk Selesaikan Masalah Limbah Medis Banyuwangi
- Kepala BSKDN Harap Daerah Lain Ikuti Inovasi Pengolahan Limbah Medis di Sumbar
- Pejabat Dinas Dikbud NTB Diperiksa Polisi Terkait Limbah Medis di Gedung BKMM
- Gus Muhaimin Duga Ribuan Limbah Medis Antigen Sengaja Dibuang ke Selat Bali, Usut
- Waspada Ancaman Lain di Balik Pandemi Covid-19, Mohon Jadi Perhatian
- Alat Kontrasepsi, Jarum Suntik, dan Infus Ditemukan di Gedung Kosong Ini