Olimpiade Paris 2024: Gregoria Mariska Tunjung Mengakui Ketangguhan An Se-young

Tiga poin beruntun dari Jorji sempat menunda kemenangan An pada skor 16-20 sebelum pada akhirnya smes keras An yang gagal diantisipasinya membuat tunggal putri asal Korea Selatan itu keluar sebagai pemenang dengan skor 21-16.
“Sebenarnya mungkin lebih ke aku sudah enggak memikirkan hasilnya. Apa pun yang aku lakukan aku mau coba saja, aku sudah enggak memikirkan pengin bagaimana. Aku enggak mau kalah begitu saja karena sayang banget aku kalau sudah main sampai semifinal Olimpiade," ucap Jorji.
"Di game tiga aku udah ketinggalan jauh banget 3-11. Aku mencoba untuk 'oke apa pun yang aku lakuin aku mau nantang untuk ngelakuin lebih'," lanjutnya.
Jorji dijadwalkan akan bertarung merebutkan medali perunggu pada besok Senin (5/8).
Namun, cederanya salah satu semifinalis Carolina Marin yang mengundurkan diri setelah menderita cedera lutut saat memimpin 21-14, 10-6 dari He Bingjiao, Minggu, membuat Jorji mendapatkan perunggu lebih cepat. (Antara/jpnn)
Gregoria Mariska Tunjung takluk dari An Se-young di semifinal Olimpiade Paris 2024. Jorji mengakui ketangguhan An Se-young
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- PBSI Coba Komposisi Pemain Senior dan Junior di Sudirman Cup 2025
- Ada Kejutan dalam Skuad Indonesia di Sudirman Cup 2025
- Debut Jafar/Felisha di BAC 2025 Diwarnai Kartu Merah hingga Poin Gratis
- Paceklik Gelar di Awal 2025, PBSI Perketat Seleksi Pemain Pelatnas Cipayung
- Aturan Promosi & Degradasi Diubah, Deretan Pemain Ini Berpotensi Terdepak dari Pelatnas Cipayung
- BWF World Tour: Rapor Merah Bulu Tangkis Indonesia, 7 Turnamen 1 Trofi