Olimpiade Tokyo: Tepuk Tangan Masih Boleh, Bersorak Dilarang
jpnn.com, TOKYO - Panitia penyelenggara Olimpiade Tokyo 2020 merilis sejumlah peraturan awal terkait penanggulangan COVID-19 di tengah pesta olahraga musim panas yang rencananya digelar Juli-Agustus 2021 itu.
Peraturan bagi delegasi federasi internasional, yang digabungkan ke dalam suatu playbook oleh panitia penyelenggara Olimpiade Tokyo, Komite Olimpiade Internasional, dan Komite Paralimpiade Internasional, mengatur sejumlah hal mulai dari protokol mencuci tangan, penerapan disinfektan ke meja makan hingga melarang suporter bersorak atau bernyanyi selama menonton pertandingan.
Playbook terpisah tersedia bagi atlet, media dan awak stasiun penyiaran.
Berikut ini sejumlah panduan utama yang dipublikasikan pada Rabu seperti dilansir Reuters:
HIGIENE
Playbook mengatur partisipan Olimpiade harus mengenakan masker wajah setiap saat, kecuali ketika makan dan tidur atau berada di luar arena.
Panduan itu menyarankan ruangan berventilasi sehingga memungkinkan pertukaran udara secara teratur atau setidaknya setiap 30 menit dan sebisa mungkin menghindarkan diri dari saling tukar barang.
Selain itu federasi internasional diimbau membawa lebih banyak masker untuk mengantisipasi udara Tokyo yang panas dan lembab ketika musim panas.
Panpel Olimpiade Tokyo 2020 mengeluarkan peraturan terkait penanggulangan Covid-19 saat pesta olahraga itu digelar Juli-Agustus nanti.
- Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah
- Liburan Singkat Luar Negeri Tetap Bermakna dengan Layanan One Day Trip ke Jepang
- Saksi Ungkit Jasa Harvey Moeis dalam Penanganan Covid, Lalu Ungkap Pesan Jokowi & BG
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru