Om Telolet Om, Bruakkk... Aril Ketabrak

Om Telolet Om, Bruakkk... Aril Ketabrak
TELOLET BAWA PETAKA: Aril Dwi Wicaksono menjalani perawatan di RSUD Moh. Shaleh, Probolinggo.Foto: Rizky Putra Dinasti/Radar Bromo/JPG

Setiap hari pula Aril berada di pinggir jalan sambil membawa poster bertulisan Om Telolet Om. “Awalnya, anak-anak itu di selatan jalan. Karena saya marahi, mereka pindah ke utara jalan,” jelasnya.

Menurut Elok, berdasar penjelasan sopir ternyata Aril menyeberang dari utara ke selatan jalan untuk pulang. Saat menyeberang, Aril diduga tidak memperhatikan kondisi sekitar.

Padahal, saat itu ada Toyota Innova yang dikemudikan M. Fandi (25), asal Desa Sumberbendo, Kecamatan Sumberasih. “Sopirnya mengaku memang (melaju, Red) agak kencang (keburu) lantaran di rumahnya ada hajatan selamatan,’’ ungkap Elok.

Fandi mengaku kaget saat ada bocah yang tiba-tiba menyeberang. Dia memilih banting setir ke kiri untuk menghindar.

Namun, tetap saja tabrakan tidak bisa terelakkan. ’’Mobil penyok sebelah kiri. Saya melihat dari arah seberang (utara jalan, Red) ada beberapa anak yang membawa tulisan telolet,’’ kata Fandi.

Sementara Aril kemarin langsung diperiksa dan dibawa ke ruang radiologi. Menurut salah seorang kerabat, berdasar hasil radiologi, Aril hanya mengalami luka goresan di kepala dan lebam.

’’Gak apa-apa. Hanya luka di kepala dan bengkak,’’ ujarnya.

Di tempat terpisah, Kasatlantas Polres Probolinggo Kota AKP Samsul Hadi menjelaskan bahwa korban tidak menderita luka serius. Selain itu, kedua belah pihak tidak menuntut.

JPNN.Com - Kekhawatiran polisi tentang fenomena Om Telolet Om yang akan membawa korban akhirnya terbukti. Aril Dwi Wicaksono (7), warga Jalan Ijen,

Sumber Radar Bromo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News