Omar Maute Tewas di Marawi Dalam Pertempuran Dengan Militer Filipina
Sebuah video berisi adegan Maute bersaudara tengah merencanakan taktik serangan ke Marawi diterbitkan, yang menunjukkan sosok Hapilon di belakang meja selama pertemuan perencanaan itu berlangsung.
[Dalam video tersebut] Maute bersaudara mengatakan, mereka mendirikan sebuah kekhalifahan ISIS di Asia Tenggara.
Mereka menerbitkan sebuah video eksekusi petugas polisi yang ditangkap pada awal-awal masa pertempuran.
Upaya awal untuk membebaskan Marawi oleh polisi dan tentara Filipina berhasil digagalkan oleh para militan, dan tempat pertempuran tersebut kemudian segera dikepung, dimana pihak tentara hampi tak berhasil menguasai satu titik pun selama berminggu-minggu.
Militan dari kelompok Maute terus bergerak, dan bahkan serangan udara serta helikopter tempur hanya berdampak kecil.
Kru pesawat patroli maritim P3 Orion milik Australia telah menyediakan pemantauan udara terhadap wilayah Marawi sejak bulan Juni.
Bulan lalu, Menteri Pertahanan Australia, Marise Payne, mengumumkan bahwa tim pelatihan kecil dari Angkatan Pertahanan Australia akan meningkatkan bantuan mereka kepada militer Filipina.
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata