Ombudsman Minta Inspektorat Mainkan Peran
Menurut Yusron, pejabat inspektorat tidak menjalankan perannya dengan baik. Ini terbukti dari diciduknya tiga pegawai Disdukcapil dalam operasi tangkap tangan Polda Kepri, Senin (17/10) lalu. Jika inspektorat itu mengambil perannya, OTT itu tidak akan ada.
"Maksud saya, peran atasan dan inspektorat itu harus dimaksimalkan," tuturnya.
Yusron menyayangkan kejadian yang menimpa Kepala Bidang Catatan Sipil Jamaris alias Boy dan stafnya, Irwanto. Sebab, seminggu sebelum kejadian, pihaknya telah memperingatkan kepada seluruh awak Disduk untuk lebih transparan dan membenahi pelayanan yang ada. Tetapi rupanya, peringatan Ombudsman tidak diindahkan. Keduanya telah tertangkap.
"Sesungguhnya yang paling mungkin (melakukan pungli) itu Yanto (Kepala Bidang KTP Disdukcapil). Tapi nahasnya malah Boy yang kena," ujarnya. (cr17/ska/she/ray/jpnn)
BATAM - Ketua Ombudsman Kepulauan Riau, Yusron Roni mengatakan lembaga pemerintah yang berhubungan dengan masyarakat sangat rawan pungutan liar (pungli).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel
- Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi
- DPRD Kota Bogor Gelar Sidak ke OPD, Pastikan Pelayanan Tetap Optimal
- Kejari Batam Tahan 2 Tersangka Korupsi Pengelolaan Anggaran RSUD Embung Fatimah
- Terduga Pelaku Penembakan Warga di Nagan Raya Ditangkap Polisi