OMG! Dua Rumah Ludes Terbakar Tersambar Mercon Terbang

jpnn.com - KEPAHIANG - Dua unit rumah warga di Dusun I Desa Daspetah, Ujan Mas, Kepahiang, Bengkulu, ludes dilalap api, Rabu (29/6) malam.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran tersebut, namun kerugian ditaksir ratusan juta rupiah. Dugaan sementara penyebab kebakaran karena tersambar mercon terbang.
Kedua rumah itu adalah milik Aminudin, 50, dan rumah anaknya Erni Johan, 30. Saat api mulai berkobar, Manit, 50, istri Aminudin sedang tertidur lelap. Sedangkan suaminya sedang bermalam di kebun kopi di Desa Pagar Gunung.
Di rumah Erni Johan hanya ada anaknya Iwan (10) yang juga tertidur. Erni dan suaminya menginap di pondok kebun kopi di Desa Pagar Gunung.
‘’Begitu mendengar 2 kali ledakan mercon, saya langsung terbangun. Saat itu api sudah berkobar-kobar. Untung saya masih bisa menyelamatkan diri ke luar dari rumah,’’ kata Manit sambil tak henti menangis ketika dievakuasi ke rumah keluarganya, tadi malam.
Iwan mengaku terjaga dari tidur ketika merasakan kakinya panas dan sakit. Ternyata api sudah membakar kaki kanan Iwan. Kendati kakinya terluka, Iwan tetap berusaha menyelamatkan diri keluar dari rumah.
‘’Api berasal dari tumpukan kayu di kolong rumah,’’ tutur Iwan sambil memegangi kaki kanannya yang mengalami luka bakar seperti dikutip Radar Bengkulu (Jawa Pos Group).
Dari bagian bawah rumah panggung setinggi 1 meter itu, api terus memberangus seluruh bagian rumah yang terbuat dari pelupuh. Dan menyambar rumah semi permanen yang bersebelahan dinding.
KEPAHIANG - Dua unit rumah warga di Dusun I Desa Daspetah, Ujan Mas, Kepahiang, Bengkulu, ludes dilalap api, Rabu (29/6) malam. Tidak ada korban
- Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 400 Meter
- Geger Mayat Tanpa Identitas di Lampung Selatan, Ini Ciri-cirinya
- Kirab Mahkota Binokasih Warnai Hari Jadi ke-543 Kabupaten Bogor
- Dilaporkan ke Polda Jateng, Bambang Wuragil Dituduh Telantarkan Anak
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki