Omzet Peritel Busana Muslim Diprediksi Naik 20 Persen

Selain itu, untuk menggairahkan penjualan, sejumlah mal rutin menghelat event bertema keislaman. Misalnya, Moslem Fashion Festival dan Surabaya Fashion Parade.
Keberadaan musala di dalam mal, menurut Sutandi, juga menjadi nilai plus yang meningkatkan omzet para peritel busana muslim.
’’Indonesia adalah negara dengan populasi muslim terbesar di dunia. Potensi pasar busana muslim di Indonesia, khususnya Jatim, selalu menjanjikan,’’ jelas Sutandi.
Elzatta, gerai busana muslim yang bermarkas di Bandung, menyebut Jatim sebagai pasar potensial untuk produknya.
Karena itu, anak perusahaan Elcorps tersebut membuka gerai baru di Surabaya beberapa waktu lalu.
’’Ini demi mendekatkan diri kepada pelanggan,’’ kata CEO Elcorps Elidawati.
Gerai di kawasan Gayungsari itu merupakan toko offline Elzatta ke-157 di Indonesia. Elidawati menargetkan tambahan 20 gerai baru sampai akhir tahun ini.
’’Permintaan produk dan kemitraan untuk membuka gerai terus meningkat. Terkait produk, kami akan terus berinovasi agar tidak tertinggal,’’ tegasnya. (car/c15/hep)
Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Jawa Timur Sutandi Purnomosidi memprediksi omzet para peritel busana muslim tahun ini meningkat sekitar 20 persen jika dibandingkan pada Lebaran tahun lalu.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PIK2 Diserbu 500 Ribu Wisatawan Selama Libur Lebaran 2025
- Pengguna MyPertamina Meningkat Pada Periode Satgas Ramadan dan Idulfitri 2025
- Booth Camilan Sehat dan Aktivitas Seru Warnai Jalur Mudik 2025
- Mudik Lebaran 2025, KAI Group Angkut 29.170.705 Penumpang
- Lebaran 2025 Menceritakan Keresahan, Ekonom Nilai Perlu Evaluasi Ekonomi
- KPK Terima 561 Laporan Gratifikasi Terkait Idulfitri, Totalnya Sebegini