Onduline Kembali Meraih Sertifikasi Green Label Indonesia Dengan Predikat Gold
"Oleh karena itu, mengandalkan genteng ini sebagai penutup rumah adalah upaya mendukung keberlanjutan lingkungan," kata Esther.
Chief Operation Officer GPC Indonesia Yoyok Setio Hermanto mengatakan sertifikasi Green Label Indonesia merupakan pengakuan produk yang ramah lingkungan, diharapkan dapat mereduksi dampak negatif lingkungan.
GPC Indonesia senantiasa menyuarakan pentingnya aspek keberlanjutan dalam desain bangunan.
Edukasi mengenai pemilihan material dan proses produksi yang berkelanjutan baik kepada sesama rekan pabrikan, arsitek, maupun interior desainer juga dilakukan secara konsisten.
“Pasar dunia terus didesak untuk dapat menghasilkan produk yang ramah lingkungan, yang ke depannya dapat menciptakan lingkungan hidup yang berkelanjutan,” dia menambahkan.
Saat ini bumi sedang menghadapi triple planet challenges, yaitu perubahan iklim, kehilangan keanekaragaman hayati, dan pencemaran lingkungan.
"Sertifikasi Green Label Indonesia menjadi salah satu pendorong signifikan yang dapat membantu menciptakan dunia yang lebih berkelanjutan, serta memberikan insentif bagi perusahaan dan industri untuk lebih bertanggung jawab terhadap dampak lingkungan mereka," tambah Esther Pane. (rdo/jpnn)
kembali mendapat pengakuan dan sertifikasi Green Label Indonesia dengan predikat tertinggi GOLD dari Green Product Council (GPC) Indonesia.
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha
- Arsitek Indonesia Mendominasi Kompetisi Onduline Green Roof Awards 2023 Asia
- Berhadiah Ribuan Dolar, Kompetisi Desain Atap Onduline Green Rood Award Kembali Digelar
- 5 Produk Atap Ringan Bitumen Onduline Indonesia Raih Sertifikat Hijau
- Onduline Tantang Arsitek Muda Melalui Kompetisi Desain Green Roof