Ongkos Angkot Naik Maksimal Rp1000
Rabu, 26 Juni 2013 – 06:52 WIB

Ongkos Angkot Naik Maksimal Rp1000
Menurut Gudi (39), salah seorang supir angkot, kenaikan tarif ini sudah ada patokannya dari Kobutri, bahkan ada pengumuman tertulis. Tujuannya, kata dia, untuk memberi penjelasan secara rinci kepada supir angkot dan penumpang, mengenai tarif baru setelah kenaikan harga BBM.
"Pengumuman ini sengaja dipasang di pintu angkot agar penumpang bisa mudah membacanya," katanya kemarin (25/6) kepada Bandung Ekspres (Grup JPNN).
Meski begitu, kata dia, tidak semua penumpang dapat menerima kenaikan ini. "Kadang ada yang ngerti ada juga yang gak peduli dan pergi saat saya tagih kalo uangnya kurang. Yah kan mau gimana lagi bahan bakarnya juga naik," tuturnya.
Tarif baru ini dikeluhkan warga Bandung. Anindita, misalnya, seorang mahasiswi universitas swasta di Bandung yang mengaku keberatan dengan diterapkannya tarif baru. "Meskipun kenaikan tarif angkutan umum hanya sekitar Rp 500 atau Rp 1.000, saya tetap keberatan," katanya.
BANDUNG - Pemerintah Kota Bandung akhirnya mengeluarkan Keputusan Walikota (Kepwal) terkait dengan penyesuaian tarif angkutan umum. Kepwal Bandung
BERITA TERKAIT
- Oknum Kades Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan, Bendahara Buron
- Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 400 Meter
- Geger Mayat Tanpa Identitas di Lampung Selatan, Ini Ciri-cirinya
- Kirab Mahkota Binokasih Warnai Hari Jadi ke-543 Kabupaten Bogor
- Dilaporkan ke Polda Jateng, Bambang Wuragil Dituduh Telantarkan Anak
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan