OnlyFans Akan Blokir Konten Dewasa, Pekerja Esek-Esek Menjerit

jpnn.com - OnlyFans memutuskan akan memblokir pengguna yang mengunggah foto dan video eksplisit atau bernuansa esek-esek mulai Oktober mendatang.
"Untuk memastikan kelanjutan platform jangka panjang, kami harus mengembangkan pedoman konten kami," kata OnlyFans dalam keterangannya.
Namun, juru bicara perusahaan pemilik platform media sosial itu tidak menanggapi pertanyaan tentang siapa yang mengajukan permintaan maupun hal yang mendorong kebijakan tersebut.
Belum diketahui pasti bagaimana OnlyFans akan menentukan kriteria gambar atau video yang menampilkan hal-hal berbau esek-esek.
OnlyFans telah menjadi sumber pendapatan bagi dua juta kreator, termasuk pekerja esek-esek, selama pandemi.
Perusahaan itu mengatakan telah membantu mendemokratisasikan pekerjaan esek-esek, di antaranya dengan membiarkan pembuat konten menjalankan bisnis mereka sendiri secara efektif dan memiliki konten yang mereka unggah di platform.
Menurut mereka, secara kolektif pembuat konten telah memperoleh lebih dari 4,5 miliar dolar AS sejak OnlyFans dimulai hampir lima tahun lalu.
OnlyFans memiliki lebih dari 130 juta pengguna yang membayar biaya bulanan kepada pembuat konten.
OnlyFans memblokir pengguna yang mengunggah foto dan video eksplisit atau bernuansa esek-esek mulai Oktober mendatang.
- Pakar Ingatkan Dampak Jangka Panjang Boikot yang Ditunggangi Kepentingan Bisnis
- Cegah Kasus Kesehatan Mental Lewat Platform Heroremaja Besutan Yayasan Plato
- Lestari Moerdijat: Tagar #KaburAjaDulu Otokritik untuk Kebijakan yang Lebih Baik
- Heboh Mak-Mak Bawa Celurit Kejar Petugas SPBU di Cinunuk Bandung
- Soal Rumor Putus dengan Pacarnya, Nikita Mirzani: Enggak Usah Urus Percintaan Gue
- Strategi Baru Komnas HAM Membangun Interaksi Publik Melalui Media Sosial