OnlyFans

Oleh: Dhimam Abror Djuraid

OnlyFans
Dea OnlyFans, tersangka kasus dugaan penyebaran konten pornografi. Foto: Fransiskus Adryanto Pratama/JPNN.com

Pelanggannya berdatangan, membayar lima sampai tujuh dolar untuk melihat foto-fotonya.

Dewanti terkenal dalam tempo 15 menit. 

Dia tidak malu, malah bangga. 

Dia tampil di siniar Deddy Corbuzier dan menjadi viral. 

Konten-konten porno di akunnya makin banyak dibanjiri pelanggan. 

Revolusi digital sudah mengikis rasa malu, anak-anak milenial makin longgar etika dan makin permisif.

Dalam waktu singkat namanya terkenal menjadi ‘’Dea OnlyFans’’. 

Nama panggungnya ‘’Dea’’ terintegrasi menjadi satu dengan nama platformnya. 

Polisi menangkap Dea, tetapi OnlyFans tetap bebas. Dea sendiri tidak ditahan karena masih ingin menyelesaikan kuliahnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News