Opera Queensland Perlu 200 Perempuan Telanjang untuk Kampanye #MeToo
Pertunjukan terbaru Opera Queensland sedang mencari 200 wanita untuk tampil di panggung telanjang untuk adegan penutup yang akan membawa opera terkenal ke era #MeToo.
Don Giovanni karya Mozart berkisah tentang penggoda abadi dan penaklukan perempuannya di seluruh Eropa.
Opera Queensland ingin para relawan muncul pada saat yang kritis dalam adegan penutupan dengan telanjang atau setengah telanjang.
Direktur Opera Queensland Lindy Hume mengatakan dia ingin mengakhiri opera secara berbeda di era #MeToo.
#MeToo adalah gerakan internasional melawan pelecehan seksual dan penyerangan seksual atas perempuan yang menyebar secara luas lewat tagar di media sosial.
"Sebagai seorang sutradara perempuan dan sebagai seorang feminis dan seseorang yang mencintai Giovanni dan cerita, saya ingin membingkainya dengan cara bahwa para wanita berada di arena permainan dan memberikan pelajaran pada akhirnya," katanya.
"Dia seorang anti-pahlawan yang berpacu menembus Eropa meniduri sebanyak mungkin wanita.
"Dia lelaki yang buruk, dan ini adalah era #MeToo dan kamu tidak bisa melihat karya seperti Don Giovanni tanpa prisma itu."
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata