Operasi Katarak Terbesar, Libatkan 1.638 Pasien
Minggu, 12 Mei 2013 – 06:34 WIB
MALANG – Operasi katarak masal terbesar di Indonesia digelar di RST Soepraoen, Malang, Jawa Timur. Operasi yang digagas Kodam V/Brawijaya lewat kerja sama dengan TB Silalahi Center, Paguyuban Masyarakat Tionghoa Jawa Timur, dan A New Vision Singapura itu berlangsung mulai Jumat (10/5) sampai 16 Mei mendatang. Sebanyak 1.638 pasien dari keluarga prasejahtera akan menjalani operasi. Menteri pendayagunaan aparatur negara di era Orde Baru itu terharu dan berterima kasih kepada beberapa pihak yang memberikan sumbangsih untuk operasi katarak gratis tersebut. ”Saya sangat terharu karena bisa bersama teman-teman, baik dengan dokter dari Indonesia, Nepal, maupun Australia,” ujar dia.
Sabtu (11/5) operasi ditinjau langsung oleh Letjen (pur) Tiopan Bernhard (T.B.) Silalahi selaku pendiri TB Silalahi Center. Dia didampingi Panglima Kodam (Pangdam) V/Brawijaya Mayjen TNI Ediwan Prabowo dan Ketua Yayasan A New Vision Singapura Dr Indra.
Baca Juga:
T.B. Silalahi melihat seluruh proses operasi, mulai ketika pasien berada di ruang tunggu, operasi, hingga pascaoperasi. Dia mengatakan, operasi katarak menjadi satu hal yang penting untuk digelar. Pasalnya, banyak masyarakat kurang mampu yang menderita katarak. ”Bagi satu orang, (operasi katarak) untuk dua mata lebih dari Rp 10 juta. Gak mungkin rakyat kita yang berprofesi seperti petani mampu membiayainya. Kalau dibiarkan, mereka akan buta,” ujar dia.
Baca Juga:
MALANG – Operasi katarak masal terbesar di Indonesia digelar di RST Soepraoen, Malang, Jawa Timur. Operasi yang digagas Kodam V/Brawijaya lewat
BERITA TERKAIT
- Seorang Kakek Digigit Komodo di Pulau Rinca, Begini Kondisinya
- Polda Sumsel Tangkap Jaringan Narkoba Timur Tengah, Mau Diedarkan di Bogor
- Irjen Iqbal Ingatkan Pengusaha Angkutan Umum Utamakan Keselamatan Penumpang Saat Natal & Tahun Baru
- Pengamanan Nataru, Irjen Iqbal Ancam Copot Pejabat yang Tak Becus Jaga Masyarakat
- 1 Perahu Nelayan Mukomuko Karam Diterjang Ombak Besar
- Siang Ini Dua RT di Kelurahan Pluit Terendam Banjir Rob