Operasi SAR Ditutup, 3 Korban Longboat Terbalik di Malut Dinyatakan Hilang

Operasi SAR Ditutup, 3 Korban Longboat Terbalik di Malut Dinyatakan Hilang
Operasi SAR terhadap tiga orang yang mengalami musibah kecelakaan longboat di perairan Kabupaten Halmahera Selatan dan dan Kepulauan Sula ditutup, Minggu (9/3) Foto: ANTARA/HO- Basarnas Ternate

Iwan mengatakan pihak keluarga telah mengikhlaskan korban dinyatakan hilang.

"Namun apabila ada tanda-tanda ditemukannya korban, operasi SAR akan kami buka kembali," imbuhnya.

Terkait Operasi SAR dinyatakan selesai, kata Iwan, seluruh unsur yang terlibat dikembalikan kesatuannya masing-masing.

Adapun unsur yang terlibat, antara lain Tim Rescue Unit Siaga SAR Sanana, KRI Madidihang, Pol Airud Sanana, Pol Airud Obi (Marnit Obi KP XXX-1007), Pos TNI AL Sanana, Danramil Sanana, Polsek Sanana, Babinsa Obi, KPLP Kawasi, masyarakat, dan keluarga korban.

Diberitakan sebelumnya, longboat membawa tujuh orang terbalik di antara perairan Desa Kawasi Obi, Halmahera Selatan, dan Desa Waisum Kepulauan Sula.

Dari tujuh orang tersebut, empat korban dinyatakan selamat, yakni Rahman La Muhamad (38), La Kasi (40), Wa Asadria (42), dan Nidar (16). (antara/jpnn)

Ini nama 3 korban longboat terbaik di Malut yang dinyatakan hilang setelah operasi SAR resmi ditutup


Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News