Operasi Simpatik, 13 Polisi Pelanggar Lalulintas Ditilang
jpnn.com - PEKANBARU - Operasi Simpatik 2015 yang digelar Polda Riau berhasil mendisplinkan 13 anggota polisi yang tidak taat aturan dalam tertib berlalu lintas. Karena terbukti melanggar mereka langsung di tilang dan mengikuti persidangan di pengadilan.
Wakil Direktur Lalu Lintas (Wadirlantas) Polda Riau, AKBP Budi Indra didampingi Kabid Humas, AKBP Guntur Aryo Tejo Senin (6/4) mengatakan, pelaksanaan Simpatik tahun ini memang berbeda.
"Tahun ini kami lebih mengadakan kegiatan internal. Karena masih ada anggota polri yang belum menunjukkan sikap simpatik pada masyarakat. Ada 13 polisi kami tilang," kata Budi.
Dipaparkannya lebih jauh, atensi lebih pada internal kepolisian sesuai dengan arahan Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Mabes Polri, Irjen Pol Condro Kirono.
Kakorlantas mengatakan, Polantas belum maksimal melaksanakan tugasnya secara santun dan humanis. Polantas juga masih menganut paradigma lama untuk dilayani. "Masih ada penyimpangan untuk mendapatkan imbalan," paparnya.
Dalam statistik pelaksanaan, tilang tahun ini turun, fokus pelaksanaan pada teguran. Tilang tahun 2014 ada 837 tahun ini 269. Untuk teguran tahun 2014 ada 3298, tahun ini 2833 dan untuk pengaturan dan pengawalan tahun 2014 ada 1633 kegiatan, tahun ini 1925.
Untuk kecelakaan lalu lintas, tahun 2014 tercatat 19 kejadian dengan delapan korban meninggal dunia, 6 luka berat dan 26 luka ringan."Simpatik tahun ini angka kecelakaan menurun menjadi 13 kejadian dengan 7 korban jiwa, 9 korban luka berat dan 12 luka ringan," jelasnya.
Menambahkan Wadirlantas, Kabid Humas Polda Riau menjelaskan, pelanggaran yang paling banyak adalah tidak menggunakan helm dan melawan arus."Ini yang potensial menimbulkan kecelakaan," sebut Guntur. Selain itu, pelanggaran juga banyak ditemukan pada pengguna kendaraan roda empat yakni tidak menggunakan safety belt.
PEKANBARU - Operasi Simpatik 2015 yang digelar Polda Riau berhasil mendisplinkan 13 anggota polisi yang tidak taat aturan dalam tertib berlalu lintas.
- Pos TNI dan Polri Diberondong Peluru KKB, Seorang Warga Sipil Tewas
- Pemprov Jateng Salurkan 10 Ton Beras Cadangan Pangan
- Telah Mempermalukan Polri, Bripda Wahyu Dipecat Tak Terhormat, Lihat Coretan Itu
- Berantas Judi Online Ditreskrimsus Polda Riau Tangkap 16 Tersangka
- Korupsi Berjamaah PON Papua, Ini Tanggapan Komnas HAM dan Himpunan Mahasiswa
- Pengiriman TKI Ilegal ke Malaysia Terbongkar, Satu Tersangka Ditangkap Polres Dumai