Operasi Tumor Tulang Berjalan Lancar, Sinta Aulia Berterima Kasih kepada Kapolri Jenderal Listyo
jpnn.com, JAKARTA - Sinta Aulia Maulidiyah (10) berterima kasih kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang membantunya mendapatkan perawatan intensif dan menjalani operasi hip disartikulasi (amputasi sendi panggul kiri) di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Operasi tumor tulang yang berjalan selama dua jam (mulai pukul 10.30 WIB sampai 12.30 WIB) pada Rabu (23/2) itu berjalan lancar.
Kepala Bidang Perawatan Medik dan Perawatan Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Komisaris Besar Dokter Yayok Witarto menyampaikan hal itu kepada wartawan, Selasa (3/3) di Jakarta.
“Rasa syukur atau terima kasih dari Anak Sinta atau keluarga, kepada Bapak Kapolri, dan rasa syukur atau terima kasih ke setiap dokter. Kondisi Sinta Aulia saat ini dalam masa pemulihan dan menunjukkan perbaikan,” kata Yayok kepada wartawan, Selasa (3/2).
Menurut Yayok, bocah asal Rembang, Jawa Tengah yang merupakan putri seorang pertani bernama Muhlisin itu memanggil Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dengan sebutan “Bapak Sigit”.
Sinta Aulia viral di media sosial setelah videonya mengenakan seragam polisi cilik memajang foto Kapolri di sampingnya, meminta bantuan kepada Jenderal Listyo untuk bisa berobat agar bisa pulih seperti sedia kala.
Kapolri Jenderal Listyo merespons video itu dan langsung melakukan panggilan video dengan Sinta.
Dia mendengarkan keinginan anak perempuan berusia 10 tahun tersebut.
Sinta Aulia, bocah penderita tumor tulang berterima kasih kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
- Jenderal Sigit Pastikan Kesiapan Polri Jelang Pilkada Serentak 2024
- Kasus Polisi Tembak Polisi, Kompolnas Temukan Fakta Ini di Lokasi
- Kasus Polisi Tembak Polisi, Ini Permintaan Walhi kepada Kapolri
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Terbaru Polisi Tembak Polisi, Diduga Pembunuhan Berencana, Kapolri Beri Perintah Tegas
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Kapolri Ajak Pemuda Muhammadiyah Berantas Judi Online & Polarisasi Pilkada Serentak