Operasi Zebra 2023, Pelanggar Lalu Lintas Langsung Ditilang
jpnn.com, JAYAPURA - Direktorat Satuan Lalu Lintas Polda Papua menggelar razia dengan sandi Operasi Zebra Cartenz 2023 di seluruh wilayah hukumnya mulai hari ini Senin (4/9) hingga Minggu (17/9).
Operasi yang mengusung tema Kamsetibcarlantas Menuju Pemilu 2024 ini bakal menindak semua pelanggaran lalu lintas terutama yang menyebabkan fatalitas.
Wakapolda Papua Brigjen Ramdani Hidayat menyampaikan Operasi Zebra bertujuan meningkatkan kepatuhan dan kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas.
Selain itu juga untuk menurunkan angka pelanggaran dan angka fatalitas kecelakaan lalu lintas.
Disebutkan ada 7 prioritas pelanggaran lalu lintas yang menjadi target pada operasi rutin yang hampir digelar setiap tahunnya ini.
"Target utama pada pelaksanaan operasi kali ini adalah untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas dengan sasaran 7 prioritas pelanggaran lalu lintas," kata Ramdani usai memimpin apel pasukan Operasi Zebra Cartenz 2023 di Mapolda Papua, Senin (4/9) pagi.
Ketujuh prioritas pelanggaran itu berupa penggunaan handphone saat berkendara, pengendara di bawah umur, berboncengan lebih dari satu orang, tidak mengunakan helm SNI.
"Pengemudi dan pengendara dalam pengaruh alkohol, melawan arus lalu lintas, dan melebihi batas kecepatan maksimal," sambungnya.
Ditlantas Polda Papua langsung menilang pelanggar lalu lintas selama Operasi Zebra 2023 pada 4-17 September. Ketahui tujuh jenis pelanggaran Ini.
- Suket Dipalsukan Cawagub Papua, Pria ini buat Surat Terbuka untuk Presiden Prabowo
- KKB Serang dan Tembak Warga, Pelajar SD Ketakutan
- Polda Papua Bakal Rekrut Bintara Berkompetensi Khusus Untuk Ketahanan Pangan
- Polda Papua Beri Penguatan Kapasitas & Pengetahuan Personel Terlibat Pengamanan TPS
- Anggota Reskrim Diserang OTK, Kaki Nyaris Putus
- Digelar Selama Dua Pekan, Operasi Zebra Maung 2024 Menyasar 14 Target Pelanggaran