Oplos Elpiji, Meledak, Satu Tewas
Sabtu, 10 Juli 2010 – 10:00 WIB
PASURUAN - Tragis nasib Nurul Yakin, 16, warga Jl KH Mansur 12 Kelurahan Tembokrejo Purworejo Pasuruan ini. Putra keempat pasangan Ginoto dan Siti Nurjana tersebut pagi kemarin (9/7) tewas dengan tubuh terluka bakar. Luka itu akibat ledakan saat mengoplos elpiji di sebuah rumah milik Bekti Purwanto, 45, tetangga samping rumahnya. Nurul Yakin sudah sekitar tiga bulan bekerja kepada Bekti Purwanto. Ledakan itu terjadi pada Selasa (7/7) malam. Dua hari terakhir Yakin sempat mendapat perawatan di rumah mertua Bekti Purwanto di Probolinggo. Tapi luka bakarnya parah. Kemarin sekitar pukul 03.00, Yakin menghembuskan napas terakhir.
Dari informasi yang dihimpun Radar Bromo, pada Rabu itu sekitar pukul 19.30, Nurul Yakin bersama kakak kandungnya, Nurul Huda, 30, berada di belakang rumah Bekti Purwanto. Mereka memang bekerja untuk Bekti. Saat itu, Yakin dan Huda mengoplos elpiji 3 kilogram untuk dialihkan ke tabung 15 kilogram. Selain Yakin dan Huda, saat itu juga ada Wibisono, anak dari Bekti Purwanto. Tiba-tiba saat pengoplosan berlangsung, warga sekitar sempat mendengar ada suara ledakan.
Baca Juga:
"Bunyinya blemm. Seperti suara ledakan. Waktu itu saya langsung mendengar suara teriakan minta tolong," terang Muti, kakak Yakin. Muti langsung mencari sumber suara tersebut di belakang rumah Bekti Purwanto. Di sana Muti sudah menemukan adiknya mengerang kesakitan dengan tubuh terluka bakar.
Warga sekitar juga mendengar suara itu. Namun warga tidak berani bertindak. "Saya cuma melihat api. Tapi api tersebut sudah padam dalam waktu sebentar," ujar Hengki, salah satu warga. Sejak itu dia pun tidak berani mencari tahu karena tiga korban langsung dilarikan keluar rumah. Dia pun mendengar Nurul Yakin dan Nurul Huda dilarikan ke rumah sakit.
PASURUAN - Tragis nasib Nurul Yakin, 16, warga Jl KH Mansur 12 Kelurahan Tembokrejo Purworejo Pasuruan ini. Putra keempat pasangan Ginoto dan Siti
BERITA TERKAIT
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Penyelundupan Narkotika di Bengkalis
- Bea Cukai Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 52,1 Miliar di Tangerang
- Tim Rimau Polsek Tanjung Batu Tangkap Pencuri Kabel Underground
- Pelaku Curanmor yang Menembak Satpam dan Polisi Akhirnya Didor, Tewas
- Polda Jabar Pastikan Kampus Unpar Bandung Aman dari Teror Bom
- Bea Cukai & Polri Gagalkan Peredaran 7 Juta Batang Rokok Ilegal