OPM Serang Pos Polisi
Kamis, 01 Desember 2011 – 15:35 WIB
TANGERANG – Sehari sebelum perayaan HUT Organisasi Papua Merdeka (OPM) serangkaian aksi kekerasan terjadi yang diduga didalangi OPM. Kadiv Humas Polri Irjen (pol) Saud Usman Nasution menjelaskan Rabu (30/11) sekitar 15 orang warga bersenjata laras panjang merusak Kantor Distrik Bidiba. Tak berhenti disini serangan OPM terhadap fasilitas publik berlanjut. Sekitar pukul 17.30 Wit anggota kelompok ini memberondong sebuah Pos Lintas Pantau di wilayah Paniai. Pos yang dihuni sekitar 25 anggota Satgas Operasi Tumpas Matoa 2011 ini mendapatkan tembakan beruntun dari atas Bukit Cemara tak jauh dari lokasi tersebut.
Tak hanya itu kelompok warga yang diduga anggota OPM ini merusak sejumlah jembatan yang ada dikawasan tersebut. Hal ini terjadi sekitar pukul 15.00 Wit datang ke sebuah kampung di distrik tersebut yang awalnya merupakan pos polisi.
Baca Juga:
‘’Mereka mendatangi kampung tersebut sekitar 15 orang bersenjata laras panjang, kemudian membakar kantor distrik dan juga merusak jembatan di distrik itu,’’ ujarnya di Lapangan Terbang Pondok Cabe, Tanggerang, Kamis (1/12).
Baca Juga:
TANGERANG – Sehari sebelum perayaan HUT Organisasi Papua Merdeka (OPM) serangkaian aksi kekerasan terjadi yang diduga didalangi OPM. Kadiv
BERITA TERKAIT
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi
- Innalillahi, 4 Santri Meninggal Tertimbun Tanggul Kolam Roboh di Sukabumi
- Sejumlah Desa di Banyumas Masih Terdampak Kekeringan
- 390 PPPK 2021 Gowa Dapat Perpanjangan SK, Adnan Purichta Ichsan Beri Pesan Tegas