OPM Sudah Duduki Wilayah Ini 3 Hari, TNI-Polri Lakukan Operasi Penyerangan, Hasilnya

jpnn.com, PAPUA - Pasukan TNI dan Polri berhasil menguasai kembali wilayah Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, Papua, yang sebelumnya diduduki oleh Organisasi Papua Merdeka (OPM).
Upaya perebutan paksa itu dilakukan pasukan Indonesia pada Jumat (3/5).
OPM telah mengganggu keamanan dan berusaha menguasai wilayah Homeyo selama tiga hari berturut-turut.
Aksi OPM tersebut dimulai serangan terhadap Polsek Homeyo pada 30 April 2024 yang mengakibatkan seorang remaja bernama Alexsander Parapak meninggal dunia.
OPM juga melakukan aksi pembakaran bangunan SD Inpres Pogapa pada Senin (1/5) dan berupaya menyerang Koramil 1705-05/Homeyo pada keesokan harinya.
Dampak serangan OPM selama tiga hari di Homeyo telah menimbulkan ketakutan bagi masyarakat setempat, bahkan ada beberapa masyarakat yang pergi mengungsi mengamankan diri.
Akibat aksi gangguan bersenjata dan pembakaran yang dilakukan oleh OPM tersebut juga melumpuhkan aktivitas masyarakat setempat.
Karena itu, TNI-Polri melancarkan operasi penindakan terhadap OPM yang berada di wilayah Distrik Homeyo.
Akibat aksi gangguan bersenjata dan pembakaran yang dilakukan oleh OPM tersebut juga melumpuhkan aktivitas masyarakat setempat.
- Praktisi Intelijen Sebut Masyarakat Tidak Perlu Khawatir Soal UU TNI
- Polisi Periksa Oknum TNI terkait Penjualan Senpi kepada KKB
- Kasus Oknum TNI Tembak 3 Polisi Bukan Masalah Antarinstitusi, Seorang Brimob Tersangka
- Sambut Hari Raya Idulfitri 2025, Panglima TNI Membuka Bazar Murah Demi Kesejahteraan Prajurit dan PNS
- Anggota TNI Penembak 3 Polisi di Way Kanan Terancam Dipenjara Sampai Mati
- Begini Kebiadaban OPM terhadap Guru Honorer dan Nakes di Yahukimo