Oposisi Syria Akhirnya Terima Tawaran Dialog Damai
Dia menyatakan kelompoknya siap mendukung keputusan bersama oposisi bersenjata.
Nanti Alloush memimpin delegasi oposisi dalam pertemuan yang dihadiri Rusia dan Turki tersebut.
Saat ini, oposisi bersenjata masih menyusun daftar delegasi yang akan melibatkan semua faksi tersebut.
Oposisi yang sejak awal menentang segala bentuk dialog dengan rezim Assad akhirnya bersedia duduk satu meja dengan "lawan."
Kabarnya, Turki-lah yang membujuk mereka untuk hadir dalam pertemuan penting itu.
Di tempat terpisah, Free Syrian Army (FSA) yang memayungi beberapa kelompok oposisi bersenjata menyatakan bahwa oposisi punya agenda lain yang penting disampaikan dalam dialog damai.
Yakni, pelanggaran gencatan senjata oleh rezim Assad.
"Ini akan membuktikan keseriusan Rusia sebagai pihak penjamin dalam dialog damai tersebut," kata salah seorang petinggi FSA.
Oposisi bersenjata Syria telah menyatakan kesanggupan untuk terlibat dalam dialog damai yang diprakarsai Turki dan Rusia tersebut.
- Pekerja Migran Meninggal di Suriah, Keluarga: Dianiaya Majikan
- Iran Serang Pangkalan Militer Israel, Indonesia Diharapkan Berperan Menyerukan Perdamaian
- Iran Membela Diri, Lalu Serang Pangkalan Militer Israel
- Bukan Hanya Indonesia, 3 Tim Ini Juga Pertama Kali Masuk 16 Besar Piala Asia 2023
- Piala Asia 2023: Suriah Iris Tipis India, Timnas Indonesia tak Diuntungkan
- Rieke Beberkan Perjuangan Korban TPPO yang Berhasil Dipulangkan ke Indonesia