Optimalkan Gas Bumi Di Kepri, PGN-Pemprov Kepri Jalin Sinergi

jpnn.com - JAKARTA - PT Perusahaan Gas Negara (PGN) dan Pemprov Kepulauan Riau (Kepri) menandatangani perjanjian kerjasama pembangunan infrastruktur dan pemanfaatan gas bumi di wilayah Kepri.
Penandatanganan perjanjian kerjasama tersebut dilakukan oleh Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN, Djoko Saputro dan Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Pemprov Kepri, Rahminuddin di Kantor PGN, Jakarta, beberapa waktu lalu.
"Sesuai dalam kesepakatan yang tertuang dalam perjanjian, PGN akan membangun dan mengembangkan infrastruktur gas bumi untuk berbagai segmen pelanggan, mulai rumah tangga, transportasi, UKM, komersial, industri dan kelistrikan," tutur Djoko.
Adapun beberapa proyek yang akan menjadi fokus PGN dalam kerjasama tersebut, di antaranya adalah pembangunan pipa gas bumi yang menghubungkan pipa West Natuna Transmission System (WNTS) dengan Pulau Pemping di Kepri sejauh 6 km.
PGN juga akan membangun pipa gas yang menghubungkan lapangan migas di laut Natuna dengan pulau-pulau utama di Kepri, seperti Batam dan Bintan sepanjang 600 km.
"PGN terbuka untuk mengembangkan infrastruktur gas bumi di wilayah lain di Kepri. Ini merupakan bagian dari komitmen PGN untuk mendukung program pemerintah dalam mewujudkan konversi energi dari BBM ke gas bumi," kata Djoko.
PGN berharap sumber gas bumi di Kepri bisa dioptimalkan untuk memenuhi kebutuhan energi di dalam negeri, sehingga memberikan manfaat dan nilai tambah bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dan mendorong perekonomian. (chi/jpnn)
JAKARTA - PT Perusahaan Gas Negara (PGN) dan Pemprov Kepulauan Riau (Kepri) menandatangani perjanjian kerjasama pembangunan infrastruktur dan pemanfaatan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 48 ASN di Rejang Lebong Diberi Sanksi Teguran, Ini Sebabnya
- 3 Korban Longboat Terbalik di Malut Masih Hilang, Pencarian Dilanjutkan Besok
- Gempa M 4,3 Terjadi di Pesisir Barat Lampung
- Rano Karno Ajak Warga yang Kebanjiran untuk Tinggal di Rusun
- Aktivitas Publik di Bekasi Lumpuh Total Hari Ini
- Masih Kebanjiran, Warga Jaktim Pertanyakan Fungsi Sodetan Ciliwung