Optimasi Lahan Rawa Tembus 23.928 Hektare
Sebelumnya, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengaku optimistis program Optimasi Lahan Rawa akan memberi dampak baik pada semua pihak.
Bahkan, Kementan tahun ini akan menggalakkan program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani (SERASI).
"Saya yakin dengan program SERASI maka petani bisa untung enam kali lipat. Pertama, produktivitas meningkat dari dua ton menjadi enam ton per hektare. Selain itu, waktu menanam jauh lebih singkat, dari 25 hari menjadi tiga jam. Tentunya ini sesuai dengan misi kami untuk tingkatkan kesejahteraan petani," ujar Amran.
Dalam program SERASI, pemerintah mendorong peningkatan kesejahteraan petani melalui konsep koperasi yang dikorporasikan. Selama setahun, program SERASI akan dibiayai oleh pemerintah pusat.
"Kemudian di tahun berikutnya terus bertransformasi menjadi korporasi sehingga dikelola secara matang dengan perhitungan profit yang profesional," jelas Amran. (jpnn)
Kementerian Pertanian (Kementan) telah mengembangan program optimasi lahan rawa yang dimulai pada 2016.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Petani Sambut Penyederhanaan Distribusi Pupuk Subsidi Pemerintah
- Menko Pangan Zulhas Sidak di Lampung, Petani dan Kios: Pupuk Melimpah, Alhamdulillah
- Pemerintah Siap Cetak 1 Juta Hektare Sawah di Merauke
- Tani Merdeka: Sudaryono Bakal Bikin Perubahan di Kementan
- Kementan Minta Penyuluh Pertanian di Kalsel Menyukseskan Upsus Antisipasi Darurat Pangan
- Kementan Percepat Optimasi Lahan Rawa di Kalsel demi Wujudkan Swasembada Pangan