Optimasi Pemanfaatan Batu Bara, CBE Tunjuk Konsorsium Lokal Bangun CPP
jpnn.com, JAKARTA - Operating Company Bomba Group di sektor energi, PT Cakra Bumi Energi (CBE) langsung bergerak cepat dalam pembangunan fasilitas Coal Processing Plant (CPP).
Adapun CBE sudah memiliki kontrak suplai batu bara secara eksklusif ke PLTU Mulut Tambang Sumsel-1.
Dalam proses pembangunan CPP, CBE menunjuk konsorsium PT Nusatama Berkah Tbk, dan PT Unggul Ejawantah Industri sebagai kontraktor.
CEO Bomba Group Todotua Pasaribu mengatakan sinergi tersebut sebagai bentuk komitmen dalam pengembangan proeyek batu bara.
"Seiring keinginan untuk memajukan daerah terutama di kawasan Sumatera Selatan, apalagi batu bara nantinya akan disuplai ke PLTU Sumsel-1," kata Todotua di sela-sela acara Signing
Ceremony Head Of Agreement Coal Processing Plant Construction di Jakarta, Kamis (20/10).
Diketahui, Bomba Grup memiliki saham minoritas di PLTU MT Sumsel-1, sedangkan mayoritas saham dimiliki oleh Shenhua Group, BUMN China.
"Rencana Commercial Operation Date (COD) PLTU MT Sumsel-1 berdasarkan Power Purchase Agreement (PPA) adalah pada Triwulan IV tahun 2023 dan target COD CPP pada Triwulan II tahun 2023," jelas Rudolf Tulus, Direktur PT CBE Rudolf Tulus.
PT CBE menunjuk konsorsium lokal bangun CPP untuk optimasi pemanfaatan batu bara.
- Haris Azhar Minta Perusahaan Tambang Batu Bara yang Serobot Lahan Patuhi Hukum
- KPK Dalami Ekspor Batu Bara dari Pemeriksaan Dirjen Bea Cukai
- Kasus Suap Seleksi PPPK Batu Bara, 5 Terdakwa Divonis 1 Tahun Penjara
- Sustain Sebut Peningkatan Pungutan Batu Bara Bisa Dialokasikan untuk Transisi Energi
- Restitusi Berduit
- Haris Azhar Minta Aktivitas Tambang Batu Bara Perusahaan Ini di Musi Banyuasin Dihentikan