Optimistis BPJS Ketenagakerjaan Bisa Sejahterakan Pekerja

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar mengaku sangat berharap kehadiran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan dapat meningkatkan kesejahteraan pekerja. Menurutnya, para pekerja sudah seharusnya mendapat manfaat yang lebih baik dari badan yang hasil perubahan dari Jamsostek itu.
“Adanya transformasi BPJS Ketenagakerjaan ini saya harapkan dapat membantu para pekerja dan keluarganya untuk meningkatkan kesejahteraan mereka,” kata Muhaimin saat audiensi dengan BPJS Ketenagakerjaan di kantornya, Jakarta, Jumat (14/2). Hadir dalam kesempatan itu Dirut PT Jamsostek (Persero) Elvyn G Masassya dan Direktur Umum dan SDM BPJS Ketenagakerjaan, Amri Yusuf.
Muhaimin mengatakan, Kemnakertrans akan terus membantu pelaksanaan BPJS Ketenagakerjaan yang masih dalam tahapan penyempurnaan baik dari aspek pelayanan bagi pekerja, kelembagaan, pengawasan, maupun regulasi. "Mudah-mudahan BPJS Ketenagakerjaan dapat segera beroperasi dengan baik paling lambat 1 Juli 2015 untuk menjalankan program jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian, jaminan hari tua, dan jaminan pensiun,” kata menteri yang juga Ketua Umum PKB itu.
Sementara Dirut PT Jamsostek (Persero) Elvyn G Masassya mengaku optimistis kehadiran BPJS Ketenagakerjaan akan dapat memberi manfaat lebih baik kepada peserta jaminan sosial. Apalagi, jaminan sosial yang akan dijalankan BPJS Ketenagakerjaan merupakan sebuah kebutuhan masyarakat saat ini.
Menurutnya, Jamsostek nantinya hanya akan mengelola jaminan hari tua, jaminan kematian dan jaminan kecelakaan kerja. Ditargetkan pada tahun 2015 mendatang, BPJS Ketenagakerjaan akan menggulirkan program pensiunan pekerja non-TNI, Polri dan PNS.
"Setelah adanya BPJS Kesehatan kami hanya mengelola Jaminan hari tua, kematian dan jaminan kecelakaan kerja, sedangkan pengelolaan jaminan kesehatan dialihkan ke BPJS Kesehatan," kata dia.(fat/jpnn)
JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar mengaku sangat berharap kehadiran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Prabowo: Danantara Akan jadi Salah Satu Pengelola Dana Kekayaan Negara Terbesar di Dunia
- Usut Kasus Gratifikasi di DJP, KPK Periksa Sejumlah Bos Perusahaan
- Prabowo, SBY, dan Jokowi Tekan Bersama Tombol Peluncuran Danantara
- Usut Kasus Korupsi Perkeretaapian, KPK Panggil Ibu Rumah Tangga hingga Pengusaha
- Tak Banyak Kader PDIP Ikut Retret di Magelang, Hubungan Pusat & Daerah Tetap Aman?
- Menteri Investasi Rosan Roeslani Jadi Kepala Danantara, Erick Thohir Sebagai Pengawas