Optimistis BPN Selesaikan Sengketa Lahan di Rempang-Galang
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Himpunan Masyarakat Adat Pulau-pulau Rempang Galang (Himad Purelang), Blasius Joseph optimistis Badan Pertanahan Nasional (BPN) bisa menyelesaikan sengketa lahan di gugusan pulau Rempang dan Galang di Batam, Kepulauan Riau. Optimisme tersebut muncul setelah utusan Himad Purelang bertemu dengan dengan sejumlah pejabat BPN, Jumat (27/12) lalu, di Jakarta.
“Jumat pekan lalu, kami diterima oleh Direktur Konflik Pertanahan, Muhammad Ikhsan dan sejumlah pejabat terkait lainnya di BPN. Pertemuan membahas beberapa masukan untuk membantu keberhasilan kinerja Tim BPN yang dibentuk melalui keputusan DPR," kata Blasius Joseph, kepada wartawan di Jakarta, Senin (30/12).
Hal yang menarik dalam pertemuan tersebut, lanjutnya, adalah adanya penjelasan langsung dari Ikhsan perihal adanya kecenderungan distorsi informasi yang terjadi pada level bawah jajaran BPN. “Ada indikasi, informasi dan data dari kami tidak utuh sampai kepada para petinggi BPN. Itu terlihat sepanjang berlangsungnya diskusi,” kata ujar Blasius Joseph.
Karenanya, Himad Purelang telah mengusulkan agar Tim 13 BPN yang menangani konflik tanah di gugusan pulau Rempang Galang segera mempertemukan para pemangku kepentingan seperti Pemko Batam, Badan Pengelolaan dan Pengusahaan Kawasan Batam (sebelumnya Otorita Batam) dan Himad Purelang sebagai pendaftar permohonan Sertifikat Hak Milik (SHM) ke BPN.
“Direktur Konflik Pertanahan BPN menyambut baik masukan dan bisa memahami seluruh halyang kami sampaikan. Dan beliau berjanji dalam waktu dua minggu ke depan, mereka akan mengundang Pemko Batam, BP Batam dan Himad Purelang untuk bersama-sama mencari solusi yang komprehensif sesuai ketentuan hukum. Semoga janji BPN itu nanti ditepati," harap Blasius. (fas/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum Himpunan Masyarakat Adat Pulau-pulau Rempang Galang (Himad Purelang), Blasius Joseph optimistis Badan Pertanahan Nasional (BPN)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Korban Banjir Rob di Tulang Bawang Terima Bantuan 1 Ton Beras
- Misteri Mahasiswa Unej Ditemukan Tewas Seusai Terjatuh dari Gedung Kampus
- Ngeri, Rem Truk Blong Tabrak Beberapa Kendaraan di Sukabumi, Ibu Hamil Meninggal
- Pemprov Uji Coba Helipad Kantor Gubernur Papua Barat
- Menyamar Jadi Pembeli, Polisi Tangkap Wiraswasta & Mahasiwa Pembawa 2,6 Kg Sabu-Sabu di Siak
- 4 Rumah dan 1 Bengkel di Agam Terkena Longsor, 22 Jiwa Terdampak