Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Membaik, FLEI Hadir Dua Kali Tahun Ini

FLEI edisi ke-19 secara penuh merealisasikan Licensing Pavilion baik dari edukasi acara, booth pavililun interaktif khusus Licensing, dan penawaran menarik lain bagi para Brand yang berminat melakukan “Marketing Collaboration” dengan menyematkan karakter-karakter ternama dari Disney, Pixar, Marvel, Doraemon, dan masih banyak lagi.
Ketakukan masyarakat terhadap resesi 2023 yang dikhawatirkan terjadi di Indonesia tentu menjadi pertimbangan pelaku bisnis dan investor.
Namun, menurut Dana Moneter Internasional (IMF) dalam laporan World Economic Outlook: Countering The Cost-Of-Living Crysis. Proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia mampu tumbuh lebih tinggi dibandingkan China dan Amerika Serikat.
IMF mempertahankan proyeksi ekonomi Indonesia 2022 sebesar 5,3 persen. Namun, memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi dari 5,2 persen menjadi 5 persen pada 2023.
Proyeksi IMF ini lebih rendah daripada asumsi makro yang ditetapkan dari APBN 2023, yakni 5,3 persen.
Amerika Serikat (AS) dengan proyeksi pertumbuhan 1,6 persen pada 2022 dan turun menjadi 1 persen pada 2023.
China terjadi peningkatan dari 3,2 persen pada 2022 dan 4,4 persen pada 2023.
Proyeksi dari IMF tersebut memberikan angin segar serta menjawab keraguan pelaku usaha.
Optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia membaik, FLEI digelar dua kali tahun ini, simak selengkapnya
- Ethereum & USDT Berkontribusi Signifikan pada Pertumbuhan Ekosistem Kripto di Indonesia
- Genjot Pertumbuhan Ekonomi, Kanwil Bea Cukai Jakarta Beri Fasilitas TBB ke Perusahaan Ini
- PIK 2 Tetap Jadi Primadona Investor di Tengah Gejolak Ekonomi Global
- Gubernur Jateng Tawarkan Langsung Investasi kepada 100 Investor dari 5 Negara
- IHSG Menghijau, Pakar Nilai Investor Optimistis dengan Kebijakan Prabowo
- Prabowo Nilai TKDN Saat Ini Terlalu Dipaksakan, Investor Tak Melirik