Optimistis Tahun Ini Serap 2 Juta Tenaga Kerja
jpnn.com - JAKARTA – Pemerintah optimistis mampu mancapai target penyerapan dua juta tenaga kerja tahun ini. Opitmisme tersebut berdasarkan catatan penyerapan kerja 2015 yang mencapai target.
Menteri Ketanagakerjaan Hanif Dhakiri mengatakan, pemerintah telah mencanangkan penyerapan 10 juta tenaga kerja pada lima tahun kabinet kerja.
Itu berarti, pihaknya harus menyerap dua juta tenaga kerja baru setiap tahun. Target tersebut diakui bisa dicapai dengan koordinasi antara lembaga pemerintah dan pihak swasta.
’’Kesempatan kerja tak mungkin hanya disediakan oleh Kemenaker (Kementerian Ketenagakerjaan). Jadi, harus ada pendataan kesempatan kerja dalam sistem. Salah satunya, sistem yang akan diperkenalkan dalam rakor lintas Kementerian dan BUMN Pendataan Kesempatan kerja pada 29 April mendatang,’’ ujarnya di Jakarta kemarin (18/4).
Selain itu, Hanif mengaku terus mendorong terciptanya kesempatan baru diluar aspek konvensional. Salah satunya, mendorong lahirnya wirausaha di Indonesia dengan program pendampingan dan pemberian bantuan modal.
Hal tersebut diakui sekaligus mendorng ekonomi produktif berbasis masyarakat yang lebih tahan krisis ekonomi.
’’Kesempatan kerja akan terus diperluas baik dari dalam maupun luar negeri. Namun, bukan berarti akan semabrangan, kami juga terus akan memperbaiki aspek perlindungan buruh migran dengan pembekalan pengetahuan yang sesuai standar,’’ terangnya.
Upaya-upaya tersebut, diakui sudah dicapai pada 2015. Menurut catatan pihaknya, pemerintah berhasil menempatkan 2.001.272 tenaga kerja baru tahun lalu. Capaian itu berhasil diperoleh akibat investasi baru yang menyerap 1,425 juta tenaga kerja.
- Libur Natal, ASDP Catat 206 Ribu Penumpang Tinggalkan Jawa Menuju Bali
- Banyaknya Kementerian Jangan Sampai Membuat Pelayanan Buruk
- Kenang 20 Tahun Tsunami Aceh, Mentrans Iftitah: Momen Penting dalam Bangun Indonesia
- Geger Mahasiswi Tewas Seusai Jatuh dari Lantai 2 Gedung di UPI Bandung
- Diduga tak Bisa Berenang, Dedi Irawan Tewas Tenggelam
- Hasil Survei Lemkapi: Kepuasan Terhadap Kinerja Polri 82,1 Persen