Orang Dekat Suu Kyi Tewas di Sel Polisi, Tentara Myanmar Makin Brutal

jpnn.com - Seorang pejabat dari partai yang dipimpin Aung San Suu Kyi, tewas dalam tahanan polisi, kata rekannya pada Minggu, sementara unjuk rasa menentang kudeta militer di berbagai kota di negara itu masih berlangsung.
Penyebab kematian Khin Maung Latt yang merupakan pejabat partai Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD) tidak diketahui, tetapi Reuters melihat foto tubuhnya dengan kain berlumuran darah di sekitar kepalanya.
Sithu Maung, seorang anggota parlemen yang dibubarkan, mengatakan dalam sebuah unggahan Facebook bahwa Khin Maung Latt adalah manajer kampanyenya dan ditangkap pada Sabtu malam di distrik Pabedan di Yangon.
Polisi menolak berkomentar tentang berita ini. Sementara itu, pasukan keamanan Myanmar menindak banyak pengunjuk rasa di seluruh negeri pada Minggu (8/3).
Polisi menembakkan gas air mata dan granat kejut ke arah pengunjuk rasa di Yangon dan di Kota Lashio di wilayah Shan utara.
Seorang saksi mata mengatakan polisi melepaskan tembakan untuk membubarkan protes di kota kuil bersejarah Bagan, dan beberapa penduduk mengatakan di media sosial bahwa peluru tajam juga digunakan.
Video yang diunggah oleh grup media Myanmar Now menunjukkan tentara memukuli pria di Yangon, di mana sedikitnya tiga protes diadakan meskipun ada penggerebekan semalam oleh pasukan keamanan terhadap para pemimpin kampanye dan aktivis oposisi.
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengatakan pasukan keamanan telah membunuh lebih dari 50 orang untuk memadamkan demonstrasi dan pemogokan di negara Asia Tenggara itu sejak militer menggulingkan dan menahan Suu Kyi pada 1 Februari 2021.
Polisi menolak berkomentar tentang berita ini, sementara pasukan keamanan Myanmar menindak banyak pengunjuk rasa di seluruh negeri pada Minggu (8/3).
- Tanggapi Aksi #IndonesiaGelap, PSI: Menurut Data, Indonesia Sangat Cerah
- Pelajar di Luar Negeri Ikut Dukung Aksi 'Indonesia Gelap'
- Berorasi saat BEM SI Demonstrasi, Seorang Mak Serukan Tangkap Jokowi
- Demo Indonesia Gelap: Mahasiswa UBK Serukan 'Kabinet Gemuk Rakyat Kurus'
- Demonstrasi Indonesia Gelap, Mahasiswa Bawa Spanduk Bertuliskan Prabowo Omon-Omon
- Tanggapi Aksi Demonstrasi, Fauzan Irvan: Perlu Memahami, Prabowo Baru 100 Hari Memerintah