Orang Kalah
Oleh Dahlan Iskan
jpnn.com - ORANG kalah banyak masalah. Yang awalnya tak terlihat pun bisa tiba-tiba muncul jadi persoalan.
Orang-orang dekat orang kalah biasanya juga langsung terpecah-pecah. Ada yang ngotot, ada yang tawakal dan ada pula yang cari selamat.
Demikian juga di sekitar Presiden Donald Trump. Yang baru saja kalah di Pemilu 3 November lalu.
"Lebih baik menyerah secara terhormat," ujar beberapa tokoh Partai Republik seperti tersiar luas di media.
Bahkan menantu Rupert Murdoch, Kathryn, mengatakan agar Fox News kali ini mementingkan negara daripada laba. Murdoch adalah pemilik FoxTV, New York Pos, dan Wall Street Journal.
Maksudnya: Agar Fox News berhenti terus memberi angin surga pada Trump.
Policy itu tampaknya sudah dilakukan Fox pada detik-detik akhir pemilu. Fox-lah yang justru lebih dulu menyatakan Joe Biden menang di Arizona. Yang nilai berita itu seperti membalik piring kemenangan sementara Trump.
Dan itu diulang lagi saat memberitakan hasil penghitungan suara di Pennsylvania. Yang membuat Biden langsung menang telak. Tanpa harus menunggu hasil penghitungan suara di Nevada.
Para politisi di sini sebaiknya membuat rakyat kaya dulu. Agar rakyat bisa menyumbang Rp 1 juta dengan perasaan seperti membayar parkir.
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Halaman Belakang
- Donald Trump Menang di Pilpres AS, Produsen Mobil Dunia Deg-degan
- Prabowo Bertemu Joe Biden, Bahas Situasi di Gaza
- Bertemu Joe Biden, Prabowo Janji Perkuat Hubungan Indonesia-Amerika Serikat
- Presiden Prabowo Bertemu Joe Biden di Gedung Putih, Ini yang Dibahas