Orang Tajir Mengaku Miskin Bakal Ketahuan dari NIK, Ini Sebabnya
Minggu, 15 Agustus 2021 – 23:12 WIB
"Rajin bekerja, bisa beli mobil, sehingga seharusnya sudah dikeluarkan dari data Program Keluarga Harapan. Dia sudah mampu," tuturnya.
Mengenai penggunaan NIK untuk basis data penerima vaksinasi Covid-19, Zudan menyatakan hal itu bukan untuk membuat warga ribet. Menurutnya, hal itu justru demi kebaikan.
"Dengan NIK, kita bisa tahu dia dapat vaksin berapa kali," kata Zudan.(tan/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh mengungkapkan sinkronisasi NIK dengan data instansi lain juga bisa mengungkap status ekonomi seseorang.
Redaktur : Antoni
Reporter : Fathan Sinaga
BERITA TERKAIT
- Kunjungi Kaltim, Delegasi Selangor Jalin Kolaborasi Regional untuk Pencegahan Dengue
- Kasus Dengue Meningkat, Kemenkes dan Takeda Gencarkan Upaya Pencegahan
- Peran Pemda & Masyarakat Penting untuk Mencapai Nol Kematian Akibat Dengue 2030
- Profil 4 Calon Kepala BKN, Nomor 3 Biasa Mengurusi PPPK & Honorer
- Angka Rabies di Bali Masih Tertinggi di Indonesia Meski Vaksinasi Sudah Dilakukan
- Masyarakat Diminta Lapor Jika Ada Penyalahgunaan NIK