Orang Tua Lengah Awasi Anaknya di Kolam, Setengah Jam Menghilang, Innalillahi
jpnn.com, MAROS - Seorang balita bernama Arsyila Romeeza Farzana (4) meninggal dunia akibat tenggelam di kolam yang berada di salah satu waterboom, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Senin (14/3).
Kapolsek Mandai Iptu Samuel Ayub Mongkau mengatakan korban tewas ketika berada di wahana air bersama dengan orang tuanya.
“Iya benar ada seorang anak yang meninggal dunia," kata Samuel kepada JPNN, Senin (14/3) sore.
Perwira pertama Polri ini menerangkan kejadian bermula saat orang tua korban bernama Mulyadi Hamdan Hakim dan Andi Besse Ririn Fajriani berangkat dengan korban menuju Waterboom Grand Mall Maros.
"Setibanya di lokasi, korban bersama ayahnya mandi di kolam waterboom anak," ujar Samuel.
Lalu pada pukul 13.30, korban bersama ayahnya memutuskan beristirahat. Ketika itu, korban sempat meminta izin kepada kedua orang tuanya untuk bermain di kolam arus.
“Namun, permintaan anak itu ditolak oleh orang tuanya,” ujar Samuel.
Tak berapa lama, ayah korban pergi ke toilet dan meminta istrinya menjaga korban. Namun, karena kelengahan orang tua, korban tiba-tiba hilang dari pengawasan.
Seorang balita meninggal dunia di salah satu waterboom yang ada di Maros, Sulawesi Selatan.
- Bocah Tenggelam di Aliran Bendungan Sukajaya Palembang, Tim SAR Langsung Bergerak
- Putranya Tewas Tenggelam, Drumer Matta Band Pegang Erat Kantong Jenazah
- Istri Drumer Matta Band Menangis Histeris Menemukan Putranya Tewas Tenggelam
- Bertemu Milenial Sidrap, Kaesang Ungkap Keunggulan Syaharuddin Alrief dan Nurkanaah
- 9 Menteri dan Wamen di Kabinet Merah Putih dari Sulsel, Ini Daftarnya
- 2 Bocah Tenggelam saat Mandi di Sungai Nambo Serang, Innalillahi