Sedih, Ibu Ini Tak Bisa Tebus Bayinya setelah Dilahirkan
jpnn.com, BATAM - Seorang ibu rumah tangga berinisial Yn, tak bisa membawa bayinya pulang usai melahirkan secara caesar di salah satu rumah sakit bersalin di Batam, Kepri Kamis (2/8) lalu.
Ibu dua anak warga Batuaji, ini tak memiliki uang untuk menebus biaya rumah sakit sekitar Rp 6 juta rupiah.
Dengan wajah lemas dan bingung, Yn mendatangi Mapolsek Batuaji, Selasa (7/8) sore.
Kedatangannya ke kantor polisi bukan untuk memperkarakan pihak rumah sakit yang menahan bayinya tapi melaporkan Bb suaminya yang kabur entah kemana setelah dia melahirkan.
“Saya tak salahkan rumah sakit, cuma saya bingung kenapa suami saya malah menghilang. Semua pakaian dan berkas pentingnya sudah tak ada lagi di rumah. Tak bisa dihubungi.
“Padahal saya butuh dia untuk cari solusi supaya bisa tebus biaya rumah sakit,” ujar Yn di kantor Polisi.
Dia mengaku tak punya keluarga dekat di Batam sehingga dia tak punya pilihan lain selain meminta bantuan polisi untuk mencari tahu keberadaan suaminya.
Dia berharap agar Bb kembali ke rumah untuk sama-sama mencari solusi supaya bayi mereka segera dibawa pulang ke rumah.
Seorang ibu rumah tangga berinisial Yn, tak bisa membawa bayinya pulang usai melahirkan secara caesar di salah satu rumah sakit bersalin di Batam, Kepri Kamis.
- Polda Riau Buru Wanita Pemasok Pakaian Bekas di Batam dan Sumatra
- Gudang Barang Bekas Ilegal di Batam Digerebek, Polisi Buru Pemasok
- Kecewa, Anggota Komisi VI DPR Minta M Rudi Mundur dari Jabatan Kepala BP Batam, Ini Penyebabnya
- 85 Persen Masyarakat Tanjung Uncang Batam Solid Dukung Ansar Ahmad
- Masyarakat Batu Ampar Batam Targetkan 80 Persen Suara untuk Kemenangan Ansar-Nyanyang
- Ratusan Nelayan Tanjung Uma Gabung Relawan Asli Sayang Batam Dukung Ansar-Nyanyang & Amsakar-Li Claudia